Gambaran Mendiktisaintek Satryo SMA Unggulan Garuda: Seperti SMA Tarnus Plus Kurikulum Internasional

Sabtu 14-12-2024,14:31 WIB
Reporter : Subroto Dwi Nugroho
Editor : Subroto Dwi Nugroho

JAKARTA, DISWAY.ID -- Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek), Satryo Soemantri Brodjonegoro memberikan gambaran terkait SMA Unggulan Garuda yang ditargetkan selesai hingga tahun 2029.

Satryo menyebut bahwa sekolah unggulan Garuda yang menjadi program prioritas Presiden Prabowo Subianto, akan segera dibangun tahun mendatang.

"Kita mulai empat dulu, tahun 2025 mulai bangun di IKN, Sulawesi Utara, kemudian NTT, Bangka Belitung," ungkap Satryo kepada Disway, 12 Desember 2024.

BACA JUGA:Jelang Nataru, Wamenhub Tinjau Pelabuhan Bakauheni dan Merak: Operasional Siap

BACA JUGA:Menteri Satryo Ingin Perguruan Tinggi Tak Hanya Cetak SDM Unggul, Tetapi Juga Ini

Tak hanya itu, pihaknya menargetkan sekolah akan terus bertambah hingga 40 SMA Unggulan Garuda pada 2029 mendatang.

Nantinya, sekolah ini akan mengusung konsep asrama sehingga turut membentuk mental siswa.

"Berasrama itu penting (untuk pembentukan) mental. Pak Prabowo maunya (siswa menjadi) pejuang. (Jadi) wajib asramanya," tandasnya.

Di asrama tersebut juga akan di berbagai kegiatan peningkatan kualitas peserta didik.

"Banyak (kegiatan di asrama). Jadi, kelengkapannya itu selain dari yang SMA biasa ya, itu olahraga-olahraganya ada, ada kemudian kegiatan bersamanya, diskusi di luar (pelajaran)," papar Satryo mencontohkan.

BACA JUGA:Megawati akan Datangi KPK Jika Hasto Ditangkap, Jubir : Bukan Pernyataan Ancaman

BACA JUGA:Jadi Pelindung Investasi, Ekonom Ungkap Tantangan Konsistensi Aturan TKDN

Untuk mempermudah gambaran masyarakat terkait sekolah ini, Satryo menyebut SMA Taruna Nusantara yang terkenal sebagai sekolah semi militer berasrama.

"Yang pasti seperti SMA Taruna Nusantara, tapi ini plus. Tarnus kan nasional kurikulumnya. (SMA Unggulan Garuda) ini Tarnus plus kurikulum internasional," cetusnya.

Dijelaskannya, kurikulum internasional yang dimaksud ini menyesuaikan antara kurikulum nasional dengan muatan yang dibutuhkan untuk bisa diterima di kampus top dunia.

Kategori :