BACA JUGA:3 Rekomendasi Destinasi Wisata Lokal Libur Nataru, Gak Perlu Jauh-Jauh ke Luar Negeri
BACA JUGA:1 dari 5 Pria Lebih Memilih Pisah dengan Pasangan daripada Temukan Solusi saat Mr P Bermasalah
"Kamu jangan macem-macem, saya orang Komering asli loh di sini," kata sosok diduga Sri Meilina dalam rekaman tersebut.
Sri Meilina juga menyampaikan jika anaknya Lady menskipun anak tunggal, namun bukanlah anak yang manja.
Sebelum Sri Meilina mengatakan jika dirinya orang Komering asli, juga sempat menyampaikan jika Luthfi hanyalah perantau dan bukan oeang asli daerah sana.
Sedangka terkait dengan jadwal piket, akibat protes dari Lady, jadwal tersebut telah diganti berulang kali.
Bahkan akibat mendapatkan protes terus-terusan, membuat jadwal dari kelompok mereka telah diserahkan kepada Dokter pendidik klinis.
BACA JUGA:Libur Nataru Naik Pesawat Super Air Jet dan Lion Air? Ada Perubahan Terminal di Bandara Soetta
BACA JUGA:KPK Dalami Keterangan Dua Saksi dalam Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Lahan Rorotan
Setelah mendapatkan 2 kali perubahan, jadwal piket tersebut kemudian diserahkan pada Dokter pendidik klinis.
Akan tetapi Lady masih melayangkan protesnya namun tidak dapat diakomodir karena jadwal telah diserahkan sehingga membuat Lady melaporkan pada ibunya.
Pertemuan antara Luthfi beserta 2 temannya dengan Sri Meilina semakin mamanas, di mana karena beberapa pernyataan dari ibu Lady tersebut membuat Luthfi tersebut.
Hal itu membuat Sri Meilina tak terima dan menyampaikan beberapa intimidasi yang hanya didiamkan oleh Luthfi.
BACA JUGA:Pemerintah Bakal Mediasi Kisruh PMI, Agung Laksono: Harus Sesuai ADRT
BACA JUGA:Setelah Viral, Pelaku Penganiayaan Dokter Koas Ngotot Mau Damai, UNSRI Bentuk Tim Investigasi
Bahkan Sri Meilina memerintahkan agar dua teman Luthfi untuk dian dan tidak ikut campur dalam urusan pembagian kelompok koas yang di interversinya.