Awasi Pelaksanaan Haji, DPR Bentuk Timwas Lokal di Makkah: Anggotanya WNI di Arab Saudi
Pemerintah bersama DPR RI menyepakati Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) tahun 2025 sebesar Rp89.410.258. -dok disway-
JAKARTA, DISWAY.ID - Ketua Timwas Haji DPR RI Sufmi Dasco Ahmad mengaku telah membentuk tim pengawas (timwas) lokal di Mekkah untuk membantu melancarkan pelaksanaan ibadah haji tahun 2025.
Dasco mengatakan Timwas ini berisikan WNI yang menetap di Makkah.
BACA JUGA:Blak-blakan Ketua Timwas Haji 2025, Dasco: Ada Pendamping yang Sibuk ke Mal Saat Bertugas!
BACA JUGA:Sufmi Dasco Ditunjuk Jadi Ketua Timwas Haji DPR, Langsung Gercep Gelar FGD
"Pengawasan haji, saya juga kemarin bersama beberapa kawan saya mungkin nanti mohon maaf kepada kawan-kawan sekalian, saya juga sudah membentuk tim pengawas lokal di sana," kata Dasco dalam rapat koordinasi bersama Komisi VIII DPR RI, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 7 Januari 2025.
Ketua Harian Partai Gerindra ini mengatakan bahwa terdapat beberapa warga Indonesia di Makkah dan Madinah yang akan menjadi relawan yakni sebanyak 100 orang.
Mereka akan diberikan honor dari pemerintah Indonesia dan akan menjadi pengawas di beberapa titik krusial.
“Misalnya di tenda, di penjemputan, di rumah sakit, di mana itu jumlahnya nggak banyak. Jumlahnya 100 orangan yang berhasil dikumpulkan untuk membantu tim pengawas haji. Karena mereka yang tahu daerah, mereka tahu bahasa, mereka tahu karakteristik dan mereka orang Indonesia,” jelas Dasco.
BACA JUGA:Dari Tanah Suci, Sufmi Dasco Ahmad Sampaikan Salam untuk Dahlan Iskan
BACA JUGA:Biaya Haji 2025 Turun Rp4 Juta dari Tahun 2024, Berikut Rinciannya
“Mereka akan ikut membantu pengawasan, mereka yang akan berpartisipasi di beberapa titik yang krusial misalnya di tenda, di penjemputan, di rumah sakit,” ujarnya.
Ditemui usai rapat, Dasco menambahkan relawan yang bergabung dalam tim pengawas haji itu nantinya tidak hanya akan membantu jemaah haji lansia saja, tetapi juga secara keseluruhan.
“Bukan (khusus untuk lansia). Relawan 100 orang itu buat semua, orang di sana petugas haji kita kan banyak yang enggak tahu medan. Mereka sukarela kok, sudah ketemu saya sudah makan-makan,” ucapnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: