Mudah Ngantuk Jadi Tanda Kurang Darah? 18% Perempuan Kena Anemia dengan Gejala Pucat Lemas Lesu

Selasa 24-12-2024,06:36 WIB
Reporter : Marieska Harya Virdhani
Editor : Marieska Harya Virdhani

Gejala anemia terjadi akibat penurunan produksi sel-sel darah merah akibat kekurangan zat gizi (zat besi, asam folat, dan vitamin B12) dan gangguan pada sumsum tulang. 

BACA JUGA:Perjalanan Karier Babe Cabita, Komika yang Meninggal Dunia dengan Riwayat Penyakit Anemia Aplastik

Penyebabnya dapat bermacam-macam, seperti siklus menstruasi, masa kehamilan, proses persalinan, dan kecelakaan.

“Bukan hanya kebutuhan zat besi yang perlu diperhatikan namun kebutuhan vitamin lain sebagai penunjang, seperti asam folat yang baik untuk wanita, vitamin C, vitamin B, dan mineral yang membantu memenuhi kebutuhan pada kondisi anemia, masa penyembuhan dan kehamilan, serta untuk memelihara kesehatan,” jelas dr. Helmin.

Selebgram Dwi Handayani Syah Putri alias Dwihanda pernah mengalami gejala anemia yang cukup berat saat fase kehamilan, bahkan sempat pingsan pada malam. 

BACA JUGA:Perjalanan Karier Babe Cabita, Komika yang Meninggal Dunia dengan Riwayat Penyakit Anemia Aplastik

Ketika berkonsultasi dengan dokter, ternyata dia terkena anemia.

Bahkan, sampai saat ini dia masih sering kali mengalami gejala anemia.

Kejadian tersebut memberikan pengalaman berharga baginya dalam menjaga kesehatan diri dan bayinya, yakni dengan mengonsumsi multivitamin pencegah anemia.

“Aku minum Sakatonik Activ yang biasanya rutin dikonsumsi seminggu sebelum menstruasi dan setelah menstruasi. Aku merasakan berbagai dampak positif, terutama menstruasi menjadi lebih teratur dan tidak terlalu menyakitkan. Aku pun tidak mudah lesu dalam beraktivitas, karena sebagai content creator dan ibu rumah tangga, aku selalu ingin dalam kondisi prima dan menjaga penampilan agar tidak terlihat pucat. Baik saat aku menyampaikan opini di sosial media maupun acara penting, termasuk peran aku dalam rumah tangga sebagai ibu yang mengurus dua anak dan suami”, kata Dwihanda.

BACA JUGA:Terungkap! Babe Cabita Sempat Buat Wasiat Untuk Istri Saat Kondisi Drop Akibat Anemia Aplastik

Sakatonik Activ berkolaborasi dengan Guardian Indonesia. Keduaya saling bekerjasama memberikan edukasi gerakan Pertolongan Pertama Pada Anemia melalui multivitamin untuk anemia, yaitu Sakatonik Activ.

“Guardian sebagai retail terdepan untuk kebutuhan produk kesehatan dan kecantikan secara konsisten mengkampanyekan gaya hidup sehat. Melalui campaign ini juga kami mengajak wanita, khususnya ibu muda untuk memahami pentingnya menjaga kesehatan dan melakukan langkah pencegahan dengan mengkonsumsi suplemen yang tepat agar tetap aktif, sehat dan produktif tanpa terganggu oleh gejala anemia,” kata Head of Marketing Guardian Indonesia, Malvin Tarigan, di Guardian Pondok Indah Mall.

 

 

Kategori :