Cairan yang bocor ini ternyata menyiprat dari satu kendaraan ke kendaraan yang lain.
Hal ini diketahui oleh satu pengendara yang langsung memberitahu pengemudi truk soal kebocoran cairan tersebut
"Pengendara motor menghentikan truk itu di wilayah Kampung Cikamuning, di dekat gerbang tol. Dia lalu memberitahukan kepada sopir bahwa mobil tangki yang dikendarainya mengalami kebocoran sehingga cairan kimia yang diangkut tumpah ke jalan raya," ujar Kusmawan.
Akibatnya, banyak kendaraan yang melintas terkena cipratan cairan tersebut hingga mengalami korosi.
Hingga akhirnya, ratusan kendaraan motor dan mobil yang mengalami kerusakan itu menggeruduk kantor Unit Penegakkan Hukum (Gakkum) Sat Lantas Polres Cimahi untuk menuntu kerugian kepada pihak perusahaan milik truk tangki cairan kimia itu.
Viralnya cairan kimia tumpah ini menuai banyak komentar dari netizen yang kendaraannya juga turut mengalami kerusakan.
"motor cowo aku juga kena kakkk, dia jalan jam 8-an lewat Padalarang nyampe rumah motornya begini. mata dia kena terus perih gatel. aku suruh pake obat tetes mata karena aku gatau itu air apa. harus dicari tau gak sih bocor dari mana, ngebahayain banget," kata salah satu netizen.
"Ini NaOH anjir, alias soda api. Beton aja bisa rusak saking korosifnya malah kena kulit orang. Kok bisa-bisanya sampai bocor segitu banyak." ujar netizen.
"Astaga ini bahaya banget kalo terpapar kulit langsung, kok bisa cairan kimia asam kek gitu ada di jalan dan ga ada peringatan khusus?" komentar netizen lainnya.
"Gila korosif banget,itu truknya yg bawa ga nyadar bocor d jalan apa gmn dah? Minta ganti ke perusahaannya kak," tulis netizen yang lain.