JAKARTA, DISWAY.ID-- Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah telah menetapkan puasa Ramadan 1446 H dimulai pada 1 Maret 2025.
Selain itu, ditetapkan juga Hari Raya Idulfitri 1446 H yang bertepatan pada Minggu, 30 Maret 2025.
BACA JUGA:Awal Puasa Ramadan 2025 versi Muhammadiyah dan Pemerintah, Ini Jadwalnya!
BACA JUGA:Muhammadiyah Resmi Tetapkan 1 Ramadan 1446 H pada 1 Maret 2025, Kapan Awal Puasa Pemerintah dan NU?
Keputusan ini berdasarkan Maklumat Pimpinan Pusat Muhammadiyah tentang awal Ramadan, Syawal, dan Zulhijah 1446 H.
"1 Ramadan 1446 H jatuh pada hari Sabtu Pahing, 1 Maret 2025 Masehi. Sementara 1 Syawal 1446 H jatuh pada hari Ahad Legi, 30 Maret 2025," demikian diumumkan akun Instagram resmi Pengurus Wilayah Muhammadiyah Jawa Tengah @pwmjateng, Selasa, 7 Januari 2025.
Di sisi lain, pemerintah masih belum mengumumkan kapan tepatnya awal puasa Ramadan dan Idulfitri akan berlangsung bagi umat Islam se-Indonesia.
BACA JUGA:Muncul Wacana Libur Sekolah Satu Bulan Ramadan, Gus Yahya Angkat Bicara
BACA JUGA:Kornas P2G Ingatkan Risiko Jika Libur Sekolah Sebulan Ramadan Diterapkan
Menanggapi hal ini, Menteri Agama RI Nasaruddin menilai bahwa hak organisasi Islam tersebut dalam mengumumkan terkait hari besar keagamaan.
Terlebih, keputusan ini juga didasarkan pada ilmu dan tidak bertentangan dengan syariat.
"Itu haknya (Muhammadiyah)," ujar Nasaruddin kepada awak media di Kantor Kemenag, Jakarta, 8 Januari 2025.
Sedangkan pihaknya hingga saat ini belum membuat keputusan terkait kapan awal Ramadan dan Idulfitri karena masih menunggu sidang isbat.
"Kami menunggu (sidang isbat)," ungkapnya.
BACA JUGA:PBNU Komentari Wacana Libur Sekolah Sebulan Selama Ramadan, Gus Yahya: Libur untuk Apa?
BACA JUGA:Wacana Libur Sekolah Sebulan Ramadan, P2G Soroti Hal ini
Sebelumnya, Kemenag juga tengah mengkaji terkait libur selama sebulan penuh pada puasa Ramadan bagi siswa sekolah.
"Sedang dikaji," tandasnya.
Wacana terkait libur sebulan Ramadan ini juga pernah diungkapkannya pada akhir tahun lalu.
"Ya, sebetulnya, sudah warga Kementerian Agama, khususnya di pondok pesantren itu libur. Tetapi, sekolah-sekolah yang lain juga masih sedang kita wacanakan," ungkapnya di Jakarta, Senin, 30 Desember 2024.