JAKARTA, DISWAY.ID-- Pj Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi memerintahkan anak buah segera merenovasi Puskesmas Pembantu Kebon Bawang II di Tanjung Priok, Jakarta Utara.
Pasalnya Puskesmas Kebon Bawang tersebut dindingnya mengalami keretakan dan struktur tanahnya miring.
BACA JUGA:Daftar Posko Kesehatan dan Puskesmas Pelabuhan Wilayah Banten, Lengkap dengan Nakes
BACA JUGA:Satpam Puskesmas Palmerah Tewas Tertabrak Kereta di Perlintasan KA
Sehingga, Puskesmas tersebut rawan ambruk yang dapat mebahayakan keselamatan masyarakat.
"Setelah kita melihat, struktur bangunan puskesmas ini mengalami keretakan pada dinding dan ada kemiringan tanah. Diperlukan tindakan cepat untuk perbaikan agar faskes ini bisa kembali digunakan," ujar Teguh pada Kamis, 23 Januari 2025.
Teguh mengapresiasi langkah antisipatif pengelola Puskesmas Pembantu Kebon Bawang II dalam melakukan sosialisasi kepada warga sekitar terkait kondisi faskes yang tidak lagi optimal.
BACA JUGA:Innalillahi, Sekuriti Puskesmas Tewas Tertabrak KRL di Patal Senayan
Ia juga mengapresiasi gerak cepat jajaran Suku Dinas (Sudin) Kesehatan Jakarta Utara dalam menjaga keselamatan warga dengan mengalihkan layanan kesehatan sementara ke Puskesmas Pembantu Kebon Bawang I dan III.
"Kami berharap puskesmas ini bisa kembali melayani warga setelah dilakukan renovasi," imbuh Teguh.
Sementara itu, Kepala Puskesmas Pembantu Kebon Bawang II Sri Mulyanti menjelaskan, bangunan faskes tempatnya bertugas telah berdiri sejak 1975 dengan luas tanah kurang lebih 242 meter persegi, serta luas bangunan kurang lebih 159 meter persegi.
Sri Mulyanti menuturkan, kondisi bangunan yang mengalami penurunan struktur dan keretakan di beberapa bagian dinding terjadi secara berkala dalam kurun waktu satu tahun.
BACA JUGA:400 Puskesmas di Daerah Terpencil Belum Punya Dokter Umum, Ini Kata Kemenkes
BACA JUGA:Lagi Enak Bersantap, Warung Makan Ambruk, 6 Nakes Puskesmas Tanah Abang Nyemplung ke Selokan