Di mana, harga semula di eceran sekitar Rp 23 ribu sampai Rp 24 ribu per tabungnya, kini menjadi Rp 19 ribu per tabungnya.
"Sekarang harganya jadi Rp 19 ribu, hanya saja kita susah mencarinya," tuturnya.
BACA JUGA:Astagfirullah! Guru SD Banting Balita di Tangerang, Pelaku Berdalih Korban Rewel Naik Sepeda Motor
Senada dengan Haidi, warga lainnya, Aini mengaku kecewa dan merasa kesulitan dengan adanya regulasi baru tersebut.
"Amat kecewa dari pukul 08.00 WIB kita mengatre, tapi enggak dapat (karena dibatasi). Kita juga capek kali ngantre panjang-panjang tapi enggak dapat," keluhnya.
Aini pun berharap pemerintah bisa mengembalikan hak penjualan gas ke para pengecer.
Sehingga masyarakat yang ada di wilayah tidak kesulitan untuk mendapatkan gas bersbubsidi tersebut.
"Jangan dipersulit lah, udah sulit. Jangan kaya gini, jangan dilangkahin gini lah, biasa kita beli di warung gampang sekarang susah. Belum masak sampai saat ini," ungkapnya.