Astagfirullah! Guru SD Banting Balita di Tangerang, Pelaku Berdalih Korban Rewel Naik Sepeda Motor

Astagfirullah! Guru SD Banting Balita di Tangerang, Pelaku Berdalih Korban Rewel Naik Sepeda Motor

Rekaman foto CCTV balita usia 1 Tahun di banting pelaku di Tangerang-Istimewa-

TANGERANG, DISWAY.ID - Polres Metro TANGERANG Kota, Polda Metro Jaya melalui unit Perlindungan perempuan dan anak (PPA) Sat Reskrim bergerak cepat (gercep) mengamankan guru SD berinisial IA (25) lantaran membanting seorang balita di TANGERANG.

Aksi keji guru SD tersebut yang membanting balita perempuan berusia 1 tahun 11 bulan terekam kamera pengawas (CCTV) warga.

Video guru SD membanting seorang balita beredar luas di media sosial dan viral di mana-mana.

BACA JUGA:Desa Kohod Kebanjiran Akibat Kali Diurug, Warga Geruduk Pekerjaan Proyek PIK 2: Masak Kali Bisa Dibeli!

BACA JUGA: Curi Kotak Amal Pakai Linggis, Pemuda di Cikupa Nyaris Dihakimi Warga

Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho mengatakan, peristiwa guru SD membanting seorang balita terjadi di Perumahan Pondok Bahar, Kecamatan Karang Tengah, Kota Tangerang, Banten.

Pihaknya langsung bergerak cepat mengamankan pelaku dirumahnya setelah mendapat rekaman CCTV dan laporan dari orang tuanya.

"Benar Pelaku berinisial IA telah kami amankan dan berdasarkan hasil perkara sudah ditetapkan sebagai tersangka," ujarnya kepada awak media, Jumat, 31 Januari 2025.

Motif sementara, kata Zain, pelaku kesal karena anak tersebut terus menangis di sepeda motor pada saat diajak keliling perumahan.

"Perbuatan pelaku terekam di Video CCTV dan beredar di kalangan masyarakat," tuturnya.

BACA JUGA:Okupansi KAI Divre I Sumut Capai 121 Persen, Atraksi Barongsai Meriahkan Stasiun Tebing Tinggi

BACA JUGA: Tanggul Sungai Tuntang Grobogan Jebol, Menteri PU Langsung Turun Tangan

Kapolres juga membenarkan bahwa pelaku merupakan seorang guru sekolah dasar (SD) swasta dan menjadi guru kakak korban di sekolahnya.

Guru tersebut datang ke rumah orang tua korban untuk pembicaraan menjadi guru mengaji anaknya, pada saat itulah korban bertemu dengan pelaku dan diajak jalan-jalan keliling komplek perumahan.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads