Mika Biereth Pecahkan Rekor Zlatan Ibrahimovic di Monaco, Penyesalan Arsenal Berlipat Ganda

Minggu 02-03-2025,10:35 WIB
Reporter : Subroto Dwi Nugroho
Editor : Subroto Dwi Nugroho

Fakta bahwa mereka memiliki Mika Biereth dalam daftar pemain mereka dan membuangnya tanpa pernah memberinya kesempatan yang layak untuk tampil di tim senior pasti dianggap sebagai kesalahan besar.

BACA JUGA:Patrick Kluivert Cuma Butuh 'Satu Pembuktian' Ini, Buat Suporter Timnas Indonesia Auto Luluh!

BACA JUGA:Thailand dan Vietnam Panik Kehilangan Wonderkid MU, Timnas Indonesia Makin Dekati Piala Dunia

Mantan kepala pinjaman Arsenal Ben Knapper baru-baru ini membandingkannya dengan Viktor Gyokeres, sehingga orang-orang di klub selalu tahu bahwa Biereth memiliki bakat.

Tentu saja, tak seorang pun bisa meramalkan krisis cedera Arsenal saat ini, tetapi sungguh mengherankan bahwa Mika Biereth meninggalkan London Utara secara permanen tanpa pernah tampil satu kali pun di tim utama di bawah Mikel Arteta.

Setelah dijual oleh Arsenal, Mika Biereth tampil mengesankan di AS Monaco, sementara "Gunners" sedang mengalami krisis striker dan harus menggunakan solusi sementara.

Dalam beberapa musim terakhir, Arsenal telah membuat banyak keputusan transfer yang kontroversial, terutama menjual pemain muda yang menjanjikan. 

Hal itu makin terlihat saat The Gunners mengalami kekurangan pemain akibat cedera, sehingga memaksa pelatih Mikel Arteta mencari solusi yang tak sesuai rencana awal.

BACA JUGA:Menpora Beri Bocoran Terbaru Proses Naturalisasi Tiga Pemain, Siap Main Lawan Bahrain?

BACA JUGA:Dirut PNM Bangga Libatkan Nasabah di Liga Nusantara, Buktikan Simbiosis Olahraga dan Pembiayaan Mikro

Pertemuan baru-baru ini dengan Leicester City adalah contoh paling jelas. 

Dengan absennya Kai Havertz, Gabriel Martinelli, dan Bukayo Saka serta Gabriel Jesus karena cedera hamstring, pelatih berusia 42 tahun itu terpaksa menggunakan Raheem Sterling dan Mikel Merino sebagai striker sementara.

Beruntung, pemain Spanyol itu bersinar dengan dua golnya hanya dalam waktu enam menit, membantu klub London Utara itu mengamankan kemenangan penting. 

Akan tetapi, dengan menempatkan seorang gelandang sebagai gelandang serang tertinggi, menunjukkan bahwa skuad Arsenal benar-benar kurang mendalam.

Musim panas lalu, tim Emirates memutuskan untuk menjual sejumlah pemain menyerang seperti Emile Smith Rowe, Eddie Nketiah, sementara Reiss Nelson dipinjamkan. 

BACA JUGA:Sumut United FC Juara PNM Liga Nusantara 2024/2025, PNM Bangga Terlibat dalam Perkembangan Sepak Bola Indonesia

Kategori :