BACA JUGA:Hasil Game 3 Liga Voli Korea 2025: Pink Spiders Dihajar Red Sparks, Megawati Hangestri Raih 40 Poin
MVP diraih ratu voli Korea, Kim Yeon-koung yang mampu membawa timnya yakni Pink Spiders meraih gelar juara Liga Voli Korea 2024/2025.
Sebuah penghargaan yang membuat Kim Yeon-koung makin tenang sebelum pensiun.
Setelah MVP kemudian lanjut ke pemain terbaik di setiap posisi, dan di sinilah kontroversi itu muncul karena Megawati Hangestri ternyata tidak ada dalam daftar Best 7 Liga Voli Korea.
Ternyata yang masuk dalam kategori tersebut adalah Gisel Silva menjadi yang terbaik bersama dengan pemain-pemain lainnya seperti Yeum Hye Seon, Vanja Bukilic, Lee Da-hyeon, Anilise Fitzi, Kim Yeon-koung hingga Yim Myung-ok.
Perdebatan siapa yang terbaik antara Megawati Hangestri versus Gisel Silva dengan penghargaan yang didapatkan pemain asal Kuba tersebut.
Ini berarti dirinya menjadi oposite terbaik di Liga Korea musim lalu, namun apa yang didapatkan oleh Gisel silva masih bisa diperdebatkan.
Mungkin alasan KOVO memilih Gisel Silva dibandingkan memilih Megawati hangestri, karena pemain asal kuba tersebut berhasil menjadi top skor di babak reguler dan bisa menggendong timnya, GS Caltex.
Tapi alasan itu harusnya bisa terbantahkan dengan statistik dan pencapaian dari Megawati Hangestri untuk urusan menyumbangkan poin.
Megawati Hangestri memang kalah dari Gisel Silva dalam perolean di babak reguler, tapi soal semua statistik, bahkan serangan pemain voli timnas Indonesia ini unggul jauh dibandingkan dengan pemain GS Caltex tersebut.
Bahkan berkat Megawati Hangestri, Red Sparks mampu mencatatkan rekor dengan meraih 13 kemenangan berunton.