Di kesempatan yang sama, Busrul Iman menjelaskan, Tabungan Simpeda merupakan salah produk yang mempersatukan BPD seluruh Indonesia.
Dalam perkembangannya, Tabungan Simpeda terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun.
Ini merupakan kepercayaan dari masyarakat Indonesia kepada BPD seluruh Indonesia, khususnya Bank Papua.
BACA JUGA:Rano Karno Kaget 7 Ribu Pelamar Daftar PPSU di Balai Kota, Padahal Cuma Butuh 1.100 Personel
Busrul melaporkan perkembangan saldo dan jumlah penabung Tabungan Simpeda di BPD seluruh Indonesia.
Pada Undian Tabungan Simpeda Periode 2 Tahun XXXIV-2024 yang berlangsung di Danau Toba, Parapat, Sumatera Utara, jumlah penabung tercatat 8.574.835 dengan jumlah saldo sebesar Rp77,88 triliun.
“Apabila dilihat dari penarikan Simpeda di Parapat Danau Toba hingga Jayapura ini, dari sisi penabung jumlahnya naik 3,05 persen atau sebanyak 253.428 penabung, sedangkan saldonya juga tumbuh 7,36 persen atau naik Rp5,34 triliun,” jelasnya.
Ke depan, kata Busrul, pihaknya beharap seluruh BPD Indonesia terus meningkatkan kualitas produk dan layanan Tabungan Simpeda,
BACA JUGA:JPU Hadirkan Saksi Kasus Hasto, salah Satunya Supir Pribadi Saeful Bahri
Sehingga produk ini menjadi pilihan masyarakat Indonesia dalam menabung.
“Harapan kami, Simpeda benar-benar menjadi regional champions di BPD masing-masing. Sehingga peran BPD sebagai agen intermediasi keuangan bisa berjalan dengan baik,” harapnya.
Sementara, Ramses mengatakan, lewat ajang Undian Tabungan Simpeda Periode ke-2 Tahun XXXV-2025 diharapkan bisa mendorong sinergi antar BPD yang tersebar di seluruh Indonesia.
Sinergi dan kolaborasi yang terjalin diyakini bisa meningkatkan kinerja BPD masing-masing daerah.
“Harapannya seluruh BPD, dapat bersinergi dengan yang lain. Demi keberlanjutan bank semakin sehat, dan maju ke depannya,” ujar Ramses.