JAKARTA, DISWAY.ID-- Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mewanti-wanti PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) agar kemacetan horor di kawasan Tanjung Priok, Jakarta Utara tidak kembali terulang.
Hal ini dikatakan Pramono saat mengunjungi PT Pelindo di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Jumat, 15 Mei 2025.
BACA JUGA:Pramono Segera Umumkan Hasil Seleksi Rekrutmen PPSU, Dijamin Transparan!
"Saya meminta kerjasama dengan Pelindo jangan sampai kemacetan yang horor itu terulang kembali," tegas Pramono.
Pramono mengatakan, pihaknya akan memberikan dukungan terkait integrasi Jalan Tol Cibitung-Cilincing untuk mempermudah akses keluar masuk barang ke Pelabuhan Tanjung Priok.
"Permintaan untuk integrasi Jalan Tol Cibitung-Cilincing, tentunya pemerintah DKI akan memberikan support sepenuhnya untuk itu, karena itu akan memberikan dampak yang sangat positif supaya begitu keluar tidak langsung ke jalan arteri," ucap Mas Pram sapaan akrabnya.
BACA JUGA:RPTRA Kalijodo Bakal Ditata Ulang Pramono, Bangun Fasilitas Olahraga Multiguna
BACA JUGA:Penuhi Permintaan Anggota DPRD, Pramono Segera Bangun RPTRA di Kelurahan Menteng
Ditempat yang sama, Direktur Utama PT Pelindo Arif Suhartono mengatakan, pihaknya meminta setiap terminal petikemas wajib melaporkan kegiatan bongkar muat barang.
"Jadi seminggu ke depan, kita lakukan perencanaan dan setiap terminal wajib melaporkan rencana kegiatan," kata Arif.
Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadi kemacetan horor di jalanan sekitar kawasan Pelabuhan Tanjung Priok.
"Sehingga kita mitigasi apabila dalam suatu hari terjadi potensi kemacetan sudah terkoneksi dengan pihak terkait untuk memastikan bahwa tidak terjadi kemacetan," pungkasnya.
BACA JUGA:Cara Pramono Atasi Tawuran di Jakarta, Dekatkan Remaja pada Kegiatan Keagamaan
BACA JUGA:Pramono Ingin Perluas TransJabodetabek ke Bogor Usai Bekasi dan Tangerang