JAKARTA, DISWAY.ID -- Menteri Agama Nasaruddin Umar mengatakan pihaknya akan berusaha membantu berkomunikasi dengan otoritas Arab Saudi terkait visa haji furoda bisa terbit tahun ini.
“Iya, kita lagi menunggu Saudi. Itu di luar kewenangan kami, tapi kami akan bantu, insya Allah,” ujar Nasaruddin di Kantor Kementerian Agama, Kamis, 29 Mei 2025.
Imam Besar Masjid Istiqlal ini mengatakan bahwa komunikasi antara pihaknya dan otoritas Arab Saudi terus dilakukan secara intens.
BACA JUGA:Pengajuan Visa Haji Resmi Ditutup 26 Mei, Ribuan Jemaah Gagal Berangkat
BACA JUGA:Fadli Zon Sebut Stairlift di Candi Borobudur Kemungkinan Dibangun Permanen
“Sudah, sudah. Siang malam kami komunikasi,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Nasaruddin mengatakan otoritas Arab Saudi sendiri telah mengeluarkan visa untuk sebagian jemaah haji Furoda.
Namun, ia mengakui memang banyak jemaah haji Furoda yang masih menunggu.
"Sebagian sudah ada, tapi masih ada daftar tunggunya, belum keluar. Nah, yang mengeluarkan visa kan di sana ya," tuturnya.
Sebelumnya Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kementerian Agama, Hilman Latief, mengatakan Pemerintah Arab Saudi telah menutup seluruh proses pemvisaan jemaah haji.
BACA JUGA:Indonesia–Prancis Luncurkan Kemitraan Strategis Kebudayaan di Candi Borobudur
BACA JUGA:Simak Jadwal Libur dan Cuti Bersama Idul Adha 2025 Sesuai SKB 3 Menteri
Kebijakan ini berlaku untuk semua jenis visa, termasuk haji reguler, haji khusus, mujamalah, dan lainnya.
“Saya sudah mendapat konfirmasi dari Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi bahwa proses pemvisaan sudah tutup per 26 Mei 2025, pukul 13.50 waktu Arab Saudi (WAS),” kata Hilman Latief dalam keterangannya, Jumat, 30 Mei 2025.
Indonesia mendapat 221.000 kuota, terdiri atas 203.320 jemaah haji reguler dan 17.680 jemaah haji khusus.