
Dalam konteks ini, Shopee tampil lebih unggul diikuti TikTok Shop, Tokopedia, dan Lazada.
BACA JUGA:KPK Tetapkan Empat Tersangka Kasus Pengurusan TKA di Kemnaker, Langsung Ditahan!
BACA JUGA:Gabungkan Cloud dan AI, Telkomsigma Tawarkan Solusi Data-Powered Masa Depan
Hadirkan Kesempatan Tumbuh untuk UMKM dan Brand Lokal
Layaknya sebuah lomba maraton, tidak semua platform e-commerce melaju dengan kecepatan yang sama. Setiap langkah ditentukan oleh strategi yang mereka hadirkan.
Mulai dari laman lokal yang relevan, program edukasi yang memberdayakan, fitur interaktif yang mendorong visibilitas dan konversi, hingga kampanye tematik dan peluang ekspansi global.
Namun, dari semua inisiatif dan indikator tersebut, pertanyaannya tetap sama: siapa yang benar-benar unggul dan konsisten membuka jalan bagi pelaku usaha lokal untuk tumbuh dan berkembang?
Laman Khusus dan Program Edukasi
Jika dilihat dari laman kurasi produk lokal yang disuguhkan para pemain e commerce. Ibarat rumah yang berisikan cerita dari berbagai sudut negeri melalui produk yang diciptakan dengan tangan, hati, dan kreativitas.
Di antara empat pemain, Shopee dinilai mayoritas UMKM dan brand lokal (56 persen) sebagai platform paling konsisten menyediakan laman khusus lokal untuk mendorong pertumbuhan bisnis, diikuti Tokopedia (20 persen), TikTok Shop (15 persen), dan Lazada (7 persen).
BACA JUGA:Sadis! Abdul Sanusi Sempat Minta Dipesankan Ojol ke Korban Pembunuhan di Pondok Aren
BACA JUGA:Pemprov DKI Segera Bangun Rumah Sakit Batavia di Cakung, Rano: Berstandar Internasional
Mayoritas responden yang memilih Shopee juga menyebut fitur Shopee Pilih Lokal yang paling dikenal dan berdampak dalam meningkatkan penjualan, sekaligus ruang promosi yang lebih luas.
Meski pemain lain seperti Tokopedia dan TikTok Shop (Beli Lokal), dan Lazada (Hiperlokal), juga menawarkan program serupa.
Lebih dari sekadar wadah berjualan, 57 persen juga memilih Shopee sebagai platform yang paling aktif menghadirkan program edukasi dan pendampingan untuk UMKM dan brand lokal, diikuti TikTok Shop (19 persen), Tokopedia (18 persen), dan Lazada (6 persen).
Seperti Kampus UMKM Shopee dan Program Bimbel Shopee, yang secara konsisten menyediakan pusat edukasi bagi para pelaku usaha agar mampu tumbuh secara mandiri dan berkelanjutan.