Menhan dan Menteri Lingkungan Ghana Tewas, Helikopter Meledak, Berikut Kronologinya

Kamis 07-08-2025,12:22 WIB
Reporter : Khomsurijal W
Editor : Khomsurijal W

ACCRA, DIDWAY.ID-- Kecelakaan helikopter hingga merenggut nyawa petinggi negara terjadi di Ghana. Tragisnya, Menteri Pertahanan Dr. Edward Omane Boamah dan Menteri Lingkungan Hidup, Sains, Teknologi, dan Inovasi, Dr Ibrahim Murtala Muhammed, yang tewas dalam kecelakaan tersebut.

Peristiwa duka itu saat helikopter militer meledak di wilayah Adansi Akrofuom, Ashanti, pada Rabu, 6 Agustus 2025.

Mulanya, Helikopter Z-9 milik Angkatan Bersenjata Ghana (Ghana Armed Forces) lepas landas dari ibu kota Accra pada pukul 09:12 waktu setempat, menuju Obuasi.

BACA JUGA:Trump Meradang PM India Modi Mau Kunjungi China untuk Pertama Kalinya dalam 7 Tahun

Rombongan helikopter untuk menghadiri acara Responsible Cooperative Mining and Skills Development Programme (rCOMSDEP), yang bertujuan memerangi penambangan ilegal (galamsey).

Helikopter tersebut, yang membawa tiga awak dan lima penumpang, hilang dari radar tak lama setelah lepas landas.

Menurut laporan, helikopter jatuh dan meledak hingga terbakar hebat di daerah hutan lebat di Adansi Akrofuom, Ashanti. Akibatnya, penumpang tidak ada yang selamat.

Saksi mata melaporkan pemandangan mengerikan dengan puing-puing helikopter yang hangus. Tim penyelamat, termasuk unit militer, Dinas Pemadam Kebakaran Nasional Ghana, dan relawan lokal, segera dikerahkan untuk menangani situasi dan memulihkan jenazah korban.

Hingga kini, penyebab pasti kecelakaan belum diumumkan, dan Angkatan Bersenjata Ghana sedang melakukan investigasi menyeluruh untuk menentukan faktor penyebabnya.

Selain Dr. Edward Omane Boamah dan Dr. Ibrahim Murtala Muhammed, kecelakaan ini juga merenggut nyawa tokoh-tokoh penting lainnya, yaitu:

  • Alhaji Mohammed Muniru Limuna, Wakil Koordinator Keamanan Nasional dan mantan Menteri Pertanian.
  • Dr. Samuel Sarpong, Wakil Ketua Partai Kongres Demokratik Nasional (NDC) dan mantan Menteri Wilayah Ashanti.
  • Samuel Aboagye, mantan kandidat parlemen untuk Obuasi Timur.
  • Tiga awak helikopter: Squadron Leader Peter Bafemi Anala, Flying Officer Manin Twum-Ampadu, dan Sergeant Ernest Addo Mensah.

BACA JUGA:6 Agustus: Bom Atom 'Little Boy' Ledakkan Kota Hiroshima, Gerakan Anti-Nuklir Berlanjut

Kehilangan para pejabat tinggi ini meninggalkan kekosongan signifikan dalam pemerintahan dan partai berkuasa NDC, terutama di tengah tantangan keamanan dan lingkungan yang dihadapi Ghana.

Dr. Edward Omane Boamah, dokter medis lulusan University of Ghana Medical School, diangkat sebagai Menteri Pertahanan pada Februari 2025 setelah pelantikan Presiden John Dramani Mahama.

Sebelumnya, ia menjabat sebagai Menteri Komunikasi pada periode 2012–2017 dan Wakil Menteri Lingkungan Hidup, Sains, dan Teknologi.

Boamah dikenal atas dedikasinya dalam memodernisasi angkatan bersenjata Ghana dan memperkuat keamanan perbatasan utara, khususnya menghadapi ancaman jihadisme dari Burkina Faso.

Kategori :