Deddy Sitorus Meradang Videonya Dipotong 'DPR Tidak Setara dengan Rakyat': Kabarnya Rp 8 Miliar Buat Buzzer

Sabtu 23-08-2025,09:06 WIB
Reporter : Reza Permana
Editor : Reza Permana

JAKARTA, DISWAY.ID - Deddy Sitorus meradang videonya dipotong DPR tidak setara dengan rakyat dan disebar di media sosial dan mengungkapkan bahwa terdapar Rp 8 miliar buat buzzer agar mengoreng pernyataanya tersebut.

Pernyataan yang dipotong dan tersebar di media sosial tersebut merupakan salah satu acara talk show di televisi swasta.

Dalam acara tersebut Deddy Sitorus yang merupakan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik dari fraksi PDIP menyebutkan bahwa jangan menyamakan anggota DPR dengan rakyat biasa.

Menurut Deddy bahwa aneh jika membandingkan anggita DPR dengan rakyat biasa.

BACA JUGA:20 Kode Redeem FF Garena Hari ini 23 Agustus 2025, Masih Banyak yang Aktif!

BACA JUGA:Mikel Arteta Sindir Tottenham Usai Eberechi Eze Gabung Arsenal, Tolak Gaji Ganda Demi The Gunners

Deddy menyampaikan bahwa jangan melihat video tersebut secara sepotong, karena tidak apple to apple jika membandingkan DPR dengan rakyat biasa.

Seharusnya bandingkan antara gaji DPR dengan lembaga tinggi negara lainnya seperti Menteri, Kapolri, Dirjen atau Deputi Lembaga Negara.

"Ini seperti membandingkan gaji Jenderal dengan prajirit, tidak sama dong, ini sesat logika" terangnya dalam video yang dopsting di akun media sosialnya.

BACA JUGA:Promo Alfamart Hari ini 23 Agustus 2025, Harga Minyak Goreng Tropical-Sania Mulai Rp37.000

BACA JUGA:Prabowo Subianto kepada Guru Sekolah Rakyat: Pendidikan Adalah Kunci Memutus Rantai Kemiskinan

"Namun sama buzzer dipotong seoalah-oleh saya mengatakan bahwa membandingkan gaji DPR dengan rakyat adalah sesat logika, wah jahat bangat," paparnya.

"Tapi rendahan sih, ini kayak dulu orang yang memotong video Ahok," ungkapnya.

Deddy menegaskan bahwa permasalahan yang dibahas dalam acara tersebut adalah terkait dengan gaji dan bukan status antara DPR dengan rakyat.

BACA JUGA:Estevao Willian Pecahkan Rekor, Wonderkid Chelsea Ciptakan Sejarah Liga Premier

Kategori :