Sebagai informasi, Andika Lutfi Falah (16), pelajar asal Puri Bidara Permai, RT 02 RW 06, Desa Pematang, Kabupaten Tangerang, Banten, meninggal dunia usai mengikuti unjuk rasa di Jakarta, pada Kamis, 28 Agustus 2025 kemarin.
Abdul Gofur, orang tua dari Andika Lutfi, menceritakan sosok anaknya di mata keluarga dengan tetap berusaha tegar dan menerima musibah tersebut.
BACA JUGA:Mendagri Tito: Aksi Demonstrasi Meluas di 107 Titik, Sejumlah Gedung DPRD Ludes Dibakar Massa
Abdul mengatakan bahwa mendiang Andika adalah tipikal anak yang ceria dan suka bersosialisasi. Jelas, jika almarhum memiliki banyak teman.
"Anak saya memang suka bersosialisasi, bahkan saat jenazah sampai di Tangerang, banyak temannya yang menyambut," ujar Gofur, Selasa, 2 September 2025.
Abdul Gofur mengungkapkan, jika anaknya sangat gemar mendaki gunung. Kegiatan itu telah digeluti anaknya sejak sejak masih duduk dibangku kelas 3 SMP.
Meski hobi travelling, Andika tak pernah menyulitkan orang tua. Sebab, dia akan menabung terlebih dahulu demi mewujudkan mimpinya.
"Kalau mau mendaki pasti nabung dulu, enggak pernah minta orangtua, kayanya semua gunung di Jawa sudah pernah dia datangi," kata Abdul.
BACA JUGA:Ormas se-Kabupaten Bogor Deklarasikan Damai Jaga Kabupaten Bogor
Tak berhenti di situ, Abdul menyampaikan, sang anak tak memiliki cita-cita yang begitu muluk. Andika hanya berkeinginan untuk sukses dan bisa membahagiakan orangtuanya.
"Cita-citanya cuma satu, dia cuma ingin menjadi orang yang sukses agar bisa membahagiakan orangtuanya," tukasnya.