BACA JUGA:BRUK! Sri Mulyani Kena Reshuffle, IHSG Langsung Ambruk
Selama menjabat, Dito dikenal sebagai menteri yang aktif mendorong pengembangan potensi pemuda serta mendukung peningkatan prestasi olahraga nasional, termasuk keterlibatan generasi muda di berbagai program kreatif.
Meski demikian, Dito diduga juga pernah terlibat dalam kasus korupsi BTS Kominfo pada tahun 2023 lalu.
Dito diperiksa sebagai saksi dalam kasus dugaan keterlibatan dalam kasus pengadaan tower Base Transceiver Station (BTS) 4G dan infrastruktur pendukung paket 1, 2, 3, 4, dan 5 BAKTI Kominfo Tahun 2020-2022.
Dugaan keterlibatan Menpora Dito Ariotedjo itu disebut dalam Berita Acara Pemeriksaan (BAP) terdakwa Irwan Hermawan. Diketahui, pria yang kerap disapa Dito Ariotedjo diduga menerima aliran dana sebanyak Rp 27 Miliar.
Ia pun membantah jika dirinya terlibat dalam kasus dugaan korupsi BTS Kominfo itu.
Profil dan Perjalanan Karier Dito Ariotedjo
Dito Ariotedjo, Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia yang Terkena Reshuffle Kabinet Merah Putih.-Disway.id/Fajar Ilman-
Pria dengan nama lengkap Ario Bimo Nandito Ariotedjo atau dikenal dengan Dito Ariotedjo lahir pada 25 September 1990.
Dalam dunia politik, ia tergabung dalam Partai Golongan Karya.
Ketika berusia 33 tahun, Dito dilantik menjadi Menteri Pemuda dan Olahraga termuda.
Lahir dari pasangan Arie Prabowo Ariotedjodan Arti Laksmigati Ariotedjo, Dito adalah anak bungsu dari tiga bersaudara.
Dito menyelesaikan pendidikannya mulai dari SD Tarakanita 2 Jakarta. Kemudian, dilanjutkan menempuh pendidikan di SMP Al-Izhar Jakarta dan lanjut ke pendidikan menengah atas di SMA Negeri 6 Jakarta.
BACA JUGA:Prabowo Reshuffle 5 Menteri, Ini Perjalanan Kabinet Merah Putih yang Belum Genap Setahun
Pada tahun 2012, ia menamatkan pendidikan tingginya di Fakultas Hukum Universitas Indonesia.
Sebelum diangkat menjadi menteri, Dito dikenal sebagai pengusaha yang merintis berbagai macam usaha, mulai dari coworking space, usaha bidang energ, pertahanan hingga startu-up yang tergabung dalam sebuah induk perusahaan bernama Grupara Ventures Diarsipkan 2019-05-17 di Waybak Machine.