Kami sangat antusias melihat sistem ini hadir di BMW iX3 yang mendukung visi BMW untuk berkendara dengan cerdas dan aman. Kami yakin, adopsinya secara luas akan mendorong era baru inovasi dan keunggulan dari solusi mobilitas."
"Bersama Qualcomm Technologies, kami telah menciptakan terobosan yang berperan penting dalam menciptakan lompatan teknologi besar yang kami wujudkan melalui Neue Klasse," ujar Dr. Mihiar Ayoubi, Senior Vice President Development Driving Experience, BMW Group.
"Kolaborasi ini memungkinkan kami mengembangkan sistem bantuan pengemudi mutakhir yang menetapkan tolok ukur baru di industri. Cerdas, selaras, dan aman adalah inti dari filosofi BMW dalam menghadirkan ADAS, dan BMW iX3 terbaru akan membawanya ke level yang belum pernah ada sebelumnya."
Sederet Keunggulan Snapdragon Ride AD Software Stack
Software stack Snapdragon Ride AD dilengkapi dengan perception stack yang dikembangkan oleh Qualcomm Technologies serta drive policy engine hasil kolaborasi dengan BMW.
Sistem ini dirancang untuk membantu produsen otomotif dan pemasok Tier-1 mengembangkan solusi dalam berbagai skala dengan fleksibilitas tinggi, efisiensi biaya, dan waktu peluncuran yang lebih singkat, baik dengan menggunakan drive policy mereka sendiri maupun melalui platform siap pakai (turnkey platform).
BACA JUGA:Awal Mula Pecahnya Demo di Nepal, Gedung DPR Dibakar hingga Tewaskan Puluhan Orang
BACA JUGA:Awas Macet! 3 Lokasi Demo di Jakarta Hari Ini 10 September 2025, Hindari Jalan Ini
Struktur ini mencakup beberapa lapisan utama, yaitu:
● 360-Degree Perception: Sistem ini memanfaatkan camera-based vision stack untuk mendeteksi objek, menampilkan pandangan sekitar, mengenali marka jalan, membaca rambu lalu lintas, membantu parkir, memantau pengemudi, dan melakukan pemetaan.
Kinerja perception ditingkatkan melalui low-level perception berbasis arsitektur bird’s-eye view (BEV), serta metode baru untuk mengekstraksi informasi dari kamera fisheye.
Integrasi low-level perception antara kamera dan radar dirancang untuk mengurangi latensi pelacakan, mengoptimalkan kinerja sistem dalam skenario keselamatan aktif, serta mendeteksi persimpangan kompleks di perkotaan.
Untuk meningkatkan efisiensi komputasi, pendekatan hardware-software co-design dan network architecture search dipakai guna mengelola sumber daya komputasi dan lebar pita memori secara optimal.
● Safety-First Approach: Snapdragon Ride Pilot mengedepankan keselamatan melalui komitmen kuat terhadap Automotive Safety Integrity Levels (ASIL) dan standar Functional Safety (FuSa), serta memastikan kepatuhan terhadap regulasi keselamatan terbaru, termasuk NCAP, FMVSS127, dan DCAS.
Sistem ini juga memenuhi standar Safety of the Intended Functionality (SOTIF) dan dilengkapi dengan langkah-langkah keamanan siber yang tangguh, seperti enkripsi berlapis dan deteksi ancaman, untuk melindungi dari potensi serangan maupun gangguan.