Kapolri Bentuk Tim Reformasi, DPR: Itu Upaya Menjemput Bola, Bukan Tandingan

Jumat 26-09-2025,22:23 WIB
Reporter : Fajar Ilman
Editor : Fandi Permana

BACA JUGA:Maraknya Kasus Keracunan, DPR: Dapur SPPG MBG Harus Jalankan SOP Pelayanan dengan Baik

Lebih lanjut, ia berharap agar hasil kerja tim internal Polri nantinya bisa bersinergi dengan tim reformasi yang dibentuk Presiden.

"Karenanya hasil rumusan kelanjutan reformasi Polri bisa dikolaborasi dengan hasil yang nantinya akan dihasilkan oleh komite reformasi bentuk Presiden," jelas Nasir.

Menanggapi anggapan bahwa tim internal Polri ini merupakan bentuk tandingan terhadap tim Istana, Nasir pun membantah keras.

"Jika ada yang bilang tim yang dibentuk Kapolri itu sebagai bentuk tandingan maka orang itu tidak mengikuti waktu ke waktu reformasi di tubuh kepolisian," pungkasnya.

Perlu Diketahui, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan komitmen percepatan reformasi internal Polri. 

BACA JUGA:Menko Yusril Ungkap Pembentukan Komite Reformasi Polri di Pertengahan Oktober Mendatang

Hal ini ia sampaikan saat memimpin rapat akselerasi transformasi Polri di ruang Pusdalsis Stamaops Polri, Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (25/9/2025).

Rapat tersebut menghadirkan sejumlah pakar, akademisi, hingga pemerhati kepolisian lintas bidang untuk memberikan pandangan, kritik, dan masukan konstruktif bagi institusi Polri.

Kapolri menegaskan langkah akselerasi ini merupakan tindak lanjut dari kebijakan Presiden Prabowo Subianto.

Menurutnya, percepatan transformasi penting agar Polri mampu memenuhi ekspektasi publik.

"Kami ingin memenuhi harapan publik dan melakukan upaya menjemput bola. Tim akselerasi ini bergerak bersama melakukan identifikasi terhadap permasalahan yang dihadapi," ujar Kapolri.

Kategori :