FIFA telah menjatuhkan sanksi, namun proses banding masih berlangsung.
Yang mengejutkan, Sekjen AFC, Datuk Windsor John yang juga berasal dari Malaysia, tampak membela FAM dengan menyatakan bahwa keputusan FIFA belum final.
Ia menyebut bahwa AFC hanya menunggu hasil sidang FIFA sebelum memutuskan dampaknya terhadap hasil Malaysia di Kualifikasi Piala Asia 2027.
Kasus ini bahkan telah menjadi perhatian media internasional, termasuk dari Spanyol dan Argentina, mengingat sebagian pemain naturalisasi Malaysia berasal dari dua negara tersebut.
Di tengah segala kekacauan yang menimpa rival, Timnas Indonesia justru menunjukkan kestabilan.
BACA JUGA:Jayden Addai Dilirik Black Stars, Dilema Besar Antara Belanda atau Ghana?
BACA JUGA:Tak Tahan Lagi! Emosi Calvin Verdonk Meledak dengan Kelakuan Pemain Lyon, Jurnalis Malaysia Geram
Kiper utama Emil Audero diprediksi akan kembali jadi pilihan utama usai tampil konsisten dalam empat laga terakhir, meskipun mengalami cedra ringan.
Lini belakang juga semakin matang dengan kehadiran Jordi Amat, Kevin Diks, dan Calvin Verdonk, yang tampil reguler bersama klub mereka di Eropa.
Dengan bek-bek yang sedang dalam performa puncak, Indonesia dipastikan memiliki pertahanan yang solid menghadapi tekanan Arab Saudi.
Kondisi Arab Saudi yang pincang, kontroversi naturalisasi Malaysia, serta solidnya skuad Indonesia, menjadi kombinasi yang menguntungkan Garuda.
Namun, laga di Jeddah tetap tak akan mudah.
BACA JUGA:Manchester United Ambil Keputusan, Legenda Barcelona Tawarkan Diri: Ujian Berat Menanti Amorim!
Fokus penuh, disiplin taktis, dan manajemen non-teknis yang rapi akan jadi kunci bagi Timnas Indonesia untuk membawa pulang hasil positif dan menjaga peluang lolos ke Piala Dunia 2026 tetap terbuka lebar.
Herve Renard Umumkan 27 Pemain Timnas Arab Saudi