BALI, DISWAY.ID-- Kematian Timothy Anugerah, mahasiswa Universitas Udayana (Unud) semester VII Program Studi Sosiologi cukup memilukan karena adanya aksi pembulian dari sesama mahasiswa dari kampusnya.
Timothy tewas usai melompat dari lantai empat Gedung Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Unud pada Rabu 15 Oktober 2025.
BACA JUGA: Klasemen MotoGP Australia 2025 Usai Marco Bezzecchi Menang Sprint Race, Salip Fabio Quartararo
BACA JUGA:Penculikan 4 Orang di Tangsel Berawal dari Oper Kredit Mobil Alphard
Dugaan kuat Timothy mengalami gangguan kesehatan mental. Hal ini berdasarkan pesan berantai di kalangan mahasiswa menyebutkan bahwa perilaku menyakiti diri ini telah berlangsung lama, termasuk beberapa upaya melompat dari gedung sebelum kejadian nahas tersebut.
Namun, yang lebih memilukan justru terjadi setelah kematian Timothy yang lompat dari lantai empat itu.
Terungkap adanya tangkapan layar percakapan grup mahasiswa yang berisi ejekan dan cemoohan terhadap Timothy beredar luas di media sosial.
BACA JUGA:Luhut Akui Fakta 'Busuk' Proyek Kereta Cepat Whoosh, tapi Yakin Bisa Diselamatkan
BACA JUGA:2 Pekan Tewasnya Terapis Muda, Delta Spa Pejaten Tutup
Ironisnya, komentar-komentar tak berempati itu justru dilontarkan oleh sesama mahasiswa Unud, bahkan dari lintas fakultas seperti FISIP, FKP, dan Kedokteran.
Dalam unggahan yang viral, terlihat sejumlah mahasiswa menuliskan chat menertawakan kematian Timothy dan membandingkan fisiknya dengan konten kreator ternama, Kekeyi.
Tangkapan layar di percakapan grup mahasiswa yang membully kematian Timothy Anugerah-Istimewa-
Sikap ini menuai kecaman luas dari mahasiswa Unud lainnya dan warganet yang menilai tindakan tersebut sangat tidak pantas dan tidak mencerminkan nilai-nilai kemanusiaan.
Berdasarkan unggahan netizen di kolom komentar pengguna akun X @apocalliypsey yang dibagikan pada 17 Oktober 2025.