Meskipun belum meraih trofi besar, prestasi terbaiknya adalah membawa Parma finis di peringkat enam Serie A musim 2013–2014.
2. Juan Carlos Osorio (Kolombia)
Osorio memiliki reputasi kuat di sepak bola Amerika Latin.
BACA JUGA:Berlangsung PANAS! Andre Rosiade Sindir Rapat Exco PSSI, Aksi Erick Thohir Sita HP Wartawan
Ia terakhir melatih Club Tijuana di Liga Meksiko, namun sudah tujuh bulan menganggur setelah berpisah dengan klub tersebut.
Selama kariernya, Osorio pernah menukangi sejumlah klub ternama seperti Atletico Nacional, Sao Paulo, New York Red Bulls, hingga Timnas Meksiko dan Timnas Paraguay.
Pelatih berusia 63 tahun ini juga dikenal sukses membawa Atletico Nacional meraih tiga gelar Liga Kolombia serta membawa New York Red Bulls menjadi juara zona barat MLS pada 2008.
Namun, ia belum memiliki pengalaman melatih di Asia.
3. Oscar Garcia (Spanyol)
BACA JUGA:Brendan Rodgers Nama Mentereng yang Jadi Kandidat Pelatih Baru Timnas Indonesia, Siap Ambil?
BACA JUGA:Skandal Besar Sepak Bola Turki Hebohkan Dunia, 152 Wasit Terlibat Judi dan Taruhan
Nama terakhir, Oscar Garcia, adalah mantan pemain Barcelona yang kini beralih menjadi pelatih profesional.
Ia terakhir menangani Deportivo Guadalajara di Liga Meksiko, dengan catatan lima kemenangan, tiga imbang, dan empat kekalahan dari 12 laga.
Garcia memiliki pengalaman melatih di berbagai liga Eropa, termasuk Brighton & Hove Albion, Red Bull Salzburg, Olympiakos, Celta Vigo, dan Stade Reims.
Ia juga sukses membawa Maccabi Tel Aviv dan Red Bull Salzburg menjuarai liga domestik masing-masing.