PBSI Pastikan Daniel Marthin dan Ester Nurumi Dapat Kembali ke Lapangan Usai Cedera
PBSI memastikan kondisi pebulu tangkis Daniel Marthin dan Ester Nurumi Tri Wardoyo telah pulih dari cedera dan siap bertanding lagi-Dok. PBSI-
JAKARTA, DISWAY.ID - Pengurus Pusat Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) memastikan kondisi pebulu tangkis Daniel Marthin dan Ester Nurumi Tri Wardoyo telah pulih dari cedera yang sempat menghambat aktivitas latihan dan pertandingan mereka.
Meski demikian, PBSI menegaskan tidak akan tergesa-gesa menurunkan keduanya ke turnamen sebelum dinyatakan benar-benar siap.
BACA JUGA:Tanpa Kembang Api! Big Bang Festival 2025 Fokus Dorong Ekonomi dan Aksi Kemanusiaan di Akhir Tahun
BACA JUGA:Jenazah Pekerja Migran Korban Kebakaran Apartemen Hongkong Tiba di Bandara Soekarno-Hatta
Saat ini, Daniel dan Ester masih menjalani rangkaian proses medis lanjutan untuk memastikan pemulihan berjalan optimal dan menyeluruh.
"Kami ingin menyampaikan bahwa kondisi Daniel dan Ester saat ini sudah pulih dari cedera yang dialaminya," sebut Dokter Pelatnas PBSI, Retno dalam keterangan resmi PBSI pada Senin, 22 Desember 2025.
Daniel Marthin, yang merupakan spesialis ganda putra, sebelumnya harus menjalani arthroscopy debridement atau operasi pembersihan sendi setelah mengalami cedera lutut kiri pada ajang Piala Sudirman 2025.
Sementara itu, Ester Nurumi Tri Wardoyo mengalami retak pada pangkal tulang kering kanan (shin bone fracture) saat menjalani latihan di pelatihan nasional (Pelatnas) pada September 2025.
BACA JUGA:Kapolres Metro Jakpus Sidak Pengamanan Ibadah Natal di Gereja Reformed Injili Kemayoran
BACA JUGA:Mendagri Serahkan 26.234 Potong Pakaian ke Masyarakat Aceh Timur
Retno menjelaskan bahwa saat ini kedua atlet tersebut tengah melalui seluruh tahapan pemulihan sesuai protokol medis dengan disiplin tinggi.
PBSI, kata dia, tidak akan mengambil risiko dengan menurunkan pemain sebelum fondasi fisik mereka kembali stabil.
"Prosesnya tidak hanya mencakup penyembuhan cedera, tetapi juga penguatan bertahap untuk memastikan kondisi fisik benar-benar siap. PBSI bersama tim medis tidak mengambil langkah terburu-buru," jelas Retno.
Selain aspek fisik, tim medis PBSI juga memberi perhatian khusus pada kesiapan mental Daniel dan Ester. Pasalnya, cedera kerap meninggalkan tekanan psikologis dan trauma yang dapat memengaruhi performa atlet saat kembali bertanding.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: