Perkuat Industri Furniture dan Elektronik, Kadin Indonesia Dorong Pemberian Insentif

Sabtu 20-12-2025,14:30 WIB
Reporter : Bianca Khairunnisa
Editor : M. Ichsan

“Kita bisa melakukan hilirisasi, tapi isu besarnya adalah insinyur dan tenaga ahli. Ini yang kami diskusikan, termasuk peluang kerja sama dengan LPDP (Lembaga Pengelola Dana Pendidikan) dan instansi terkait agar Indonesia tidak hanya mengembangkan industri padat karya, tetapi juga industri bernilai tambah tinggi,” pungkas Anindya.

Dalam menghadapi hal ini, Wakil Ketua Umum Koordinator (WKUK) Bidang Pembangunan Manusia, Kebudayaan, dan Pembangunan Berkelanjutan Kadin Indonesia Shinta W. Kamdani juga turut menekankan pentingnya penguatan aspek ketenagakerjaan dan riset dalam pengembangan industri elektronik, khususnya semikonduktor.

BACA JUGA:26 Kode Redeem FC Mobile Hari Ini 20 Desember 2025, Banjir Hadiah Menarik Spesial Weekend!

BACA JUGA:Kode Keras Joey Pelupessy, Maarten Paes hingga Ole Romeny Merapat? Kekuatan Persib Lebih Kian Mengerikan!

Menurutnya, sektor-sektor industri seperti furniture dan elektronik sendiri juga membutuhkan keterampilan tinggi serta Research and Development (R&D) yang kuat.

“Tadi juga dibahas kemungkinan kerja sama pengembangan teknologi, pelatihan tenaga kerja, dan insentif bagi investasi. Pemerintah perlu hadir karena pengembangan R&D tidak bisa hanya mengandalkan pelaku usaha,” tutur Shinta.

Kategori :