JAKARTA, DISWAY.ID - Para pendukung Timnas Inggris (Hooligan) yang berencana menyaksikan langsung Piala Dunia FIFA 2026 di Amerika Serikat mendapat peringatan serius untuk menjaga sikap dan menghormati budaya setempat.
Imbauan itu menguat menjelang laga perdana The Three Lions melawan Kroasia yang dijadwalkan berlangsung di Dallas, Texas.
Sejumlah pihak menilai bahwa perilaku tidak tertib dapat berujung pada situasi berbahaya.
Kota Dallas dikenal memiliki aturan hukum yang tegas, terutama terkait hak warga untuk membela diri, sehingga potensi eskalasi konflik dinilai bisa terjadi dengan cepat.
Rekam Jejak Suporter Jadi Sorotan
Nama suporter Inggris kerap dikaitkan dengan insiden kerusuhan di turnamen besar, termasuk Piala Dunia 1998 di Prancis dan final Euro 2021 di Wembley.
Oleh karena itu, aparat keamanan di Amerika Serikat menegaskan tidak akan memberi toleransi terhadap aksi hooliganisme selama Piala Dunia.
Dallas sendiri memiliki karakter unik. Berdasarkan data, hampir setengah dari penduduknya memiliki senjata api, sebuah fakta yang membuat aparat dan warga lokal lebih waspada terhadap potensi gangguan keamanan.
BACA JUGA:Bidik Piala Dunia 2030, PSSI Tetapkan Standar Tinggi Bagi Pelatih Baru Timnas Indonesia
Warga Lokal Ingatkan Risiko Bertindak Ceroboh
Seorang penggemar Inggris yang kini bermukim di Dallas, Paul Limpitlaw, menyampaikan peringatan terbuka kepada sesama suporter. Ia menilai Piala Dunia seharusnya menjadi perayaan sepak bola, bukan ajang mencari masalah.
Menurutnya, warga setempat memiliki hak hukum untuk membela diri jika merasa terancam.
Ia menekankan bahwa siapa pun yang berniat membuat kerusuhan sebaiknya berpikir dua kali, karena situasi di Texas bisa berubah menjadi serius dalam waktu singkat.
Budaya Senjata di Texas Jadi Faktor Penting
Texas tercatat sebagai negara bagian dengan jumlah senjata api terdaftar terbanyak di Amerika Serikat.
Kondisi tersebut diyakini membuat sebagian masyarakat lebih waspada dan tegas terhadap ancaman keamanan.