73 Ribu Orang Tinggalkan Jakarta via Bandara Soekarno-Hatta Hari Ini

73 Ribu Orang Tinggalkan Jakarta via Bandara Soekarno-Hatta Hari Ini

Suasana Angkutan Lebaran 2022 di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.-Rikhi Ferdian-

"Dari jumlah tersebut pergerakan sebanyak 110.000 penumpang ada di Bandara Soekarno-Hatta," kata President Director AP II, Muhammad Awaluddin, Senin 25 April 2022.

Contohnya saja pada 22 April, total penumpang mencapai 160 ribu dan angka tersebut lebih tinggi 14 persen daripada rata-rata harian pergerakan penumpang pada Maret 2022 yang sekitar 140 ribu penumpang/hari.

Muhammad Awaluddin menuturkan kalau puncak arus mudik di bandara-bandara AP II diperkirakan pada 30 April.

Pada saat itu diperkirakan ada pergerakan penumpang sebanyak 180 ribu penumpang.

BACA JUGA:Duh, Bajaj Angkut Pemudik Tabrak Trotoar di Pantura Brebes

Terlebih pergerakan terbanyak diperkirakan terjadi di Bandara Soekarno-Hatta, dengan prediksi 120 ribu penumpang.

Sementara itu, dalam inspeksi ke Bandara Internasional Soekarno Hatta, Minggu 24 April 2022, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengapresiasi masyarakat yang mengikuti anjuran pemerintah untuk mudik lebih awal.

Hal ini tentunya guna menghindari kepadatan di masa puncak mudik yang diprediksi terjadi pada 28-30 April 2022 mendatang.

“Sebelumnya pergerakan penumpang di Bandara Soekarno Hatta sekitar 400 penumpang per hari. Tetapi dua hari ini sudah meningkat menjadi 900 penumpang per harinya. Okupansinya sudah mendekati 100 persen. Ini berarti anjuran mudik lebih awal sudah dilakukan,” ujar Menhub.

BACA JUGA:Tinjau Posko Mudik di Terminal Tirtonadi, Sandiaga Uno: Fasilitas Lengkap dan Multifungsi

Menhub mengungkapkan, telah menanyakan kepada sejumlah penumpang alasan melakukan mudik lebih awal.

“Penumpang yang sengaja mudik lebih awal mengatakan, selain untuk menghindari kepadatan di hari puncak, juga harga tiketnya lebih murah,” tambahnya.

Dalam inspeksinya, Menhub memimpin Apel Gabungan para petugas di Bandara Soekarno Hatta yang terdiri dari berbagai unsur.

Yakni, Otoritas Bandara Kemenhub, Angkasa Pura II, Airnav Indonesia, Bea Cukai, Imigrasi, Karantina, Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), TNI, Polri, dan unsur terkait lainnya.

Menhub menjelaskan, aspek keselamatan menjadi penting untuk disiapkan. Mulai dari pemeriksaan kelaikan pesawat melalui kegiatan ramp check, maupun pemeriksaan kesehatan awak pesawat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads