Bodymoor Heath Riuh Rendah Saksikan Aksi Magis Coutinho

Rabu sore waktu Birmingham, suasana Bodymoor Heath terlihat berbeda dari biasanya. Markas besar latihan Aston Villa itu masih ramai dipenuhi pemain Aston Villa.
Mereka sengaja tidak pulang cepat-cepat hanya untuk menyaksikan Philippe Coutinho menunjukkan aksi magisnya. Ada yang berguman. Tidak sedikit yang berdecak kagum.
Saat pemain Brasil itu mulai ''menari'' dengan bola di bawah pengawasan staf pelatih Villa, sontak semua pemain terlihat antusias melihatnya. 
Begitu antusiasnya sampai-sampai mereka menunda pulang rumah. Aksi magis Coutinho membuat mereka langsung melupakan kekalahan dari Manchester United di pentas Piala FA, Old Trafford. Gerakan-gerakan Coutinho begitu ritmis yang memaksa mereka bertepuk tangan.
Trik dan jentikan mungkin mudah dilihat, tetapi hal yang paling beresonansi dengan pasukan Steven Gerrard dari latihan sore itu adalah fakta bahwa Coutinho tersenyum sepanjang sesi latihan itu. Setelah empat tahun ia dikelilingi oleh awan gelap, apakah ini di pertanda  cahaya dbahwa magis Coutinho telah kembali?
Sangat mudah untuk melupakan cara Coutinho pernah dibahas dan kegembiraan yang dibawanya. Ketika ia kali pertama  bergabung dengan Liverpool sembilan tahun lalu dari Inter Milan. Kala itu Coutinho bermain dengan kreativitas di bawah Brendan Rodgers. Magis itulah yang membuat striker Daniel Sturridge — penerima manfaat utama dari kecerdikannya Coutinho— menjulukinya 'David Blaine'.
The Kop atau suporter Liverpool sangat mencintainya. Sampai-sampai mereka membuat  spanduk yang memujinya O Magico. 
Jurgen Klopp sangat tertarik untuk mewarisi kemampuan pemainnya dan ada cerita, setelah pertandingan di Crystal Palace pada Oktober 2016 yang dimenangkan Liverpool 4-2, ketika pelatih asal Jerman itu tak bisa menahan antusiasmenya.
'Coutinho!' sebut Klopp saat ia menyapa pasukan Liverpool di kompleks lama Melwood. ''Coutinho... Ia seorang pemain sepak bola yang wow,'' sebut Klopp lagi.
Gerrard, selama hari-harinya bermain, sangat sulit untuk dimenangkan ketika menilai orang lain, tetapi ketika Anda membuatnya berbicara tentang Coutinho, nada suaranya selalu berubah.
Ketika Gerrard memberi tahu Anda bahwa anak laki-laki dari Rio itu istimewa. '' Anda tahu Coutinho sangat bersungguh-sungguh. Ia memberikan magis kepada orang di sekitarnya. Saya berharap magis itu masih di bawah ke sini,'' sahut Gerrard, eks kapten Liverpool. (xam)

Sumber: