460 Personel akan Amankan Ibadah Jumat Agung dan Paskah Surabaya

460 Personel akan Amankan Ibadah Jumat Agung dan Paskah Surabaya

Ilustrasi/Beribadah di Gereja-Pixabay-

SURABAYA, DISWAY.ID-Sebanyak 150 personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan 310 personel gabungan Kecamatan, TNI dan Polri SURABAYA akan mengamankan peribadatan hari raya keagamaan Paskah.

Jelang pelaksanaan ibadah keagamaan umat Kristen, yakni perayaan Jumat Agung dan Paskah, Satpol PP Kota Surabaya gelar patroli pengawasan di seluruh gereja. 

Kepala Satpol PP Kota Surabaya Eddy Christijanto mengatakan, telah menginstruksikan jajarannya beserta 31 kecamatan menggelar patroli pengawasan.

”Kegiatan tersebut, mulai digelar pada Kamis 14 April malam hingga Minggu 17 April. Patroli yang digelar pada malam hari adalah rangkaian dari patroli keamanan selama Ramadan,” kata Eddy.

BACA JUGA:Tunjungan Plaza Kebakaran, Lampu Padam Pengunjung Berhamburan Keluar

Eddy menegaskan, pada pengamanan perayaan ibadah Jumat Agung dan Paskah, seluruh personel yang diterjunkan akan fokus untuk melakukan penjagaan di seluruh gereja di Kota surabaya.

”Yang jelas, untuk pengamanan Jumat Agung dan Paskah, mulai nanti malam para personel akan berkonsentrasi di gereja-gereja,” tegas Eddy.

Pada kegiatan patroli tersebut, Eddy menyebut akan menerjunkan 150 personel Satpol PP Kota Surabaya. Serta, 310 personel gabungan dari kecamatan, TNI, dan Polri.

”Pengamanan yang kita lakukan secara otomatis adalah 24 jam,” ungkap Eddy, sebagaimana mengutip Jawa Pos Kamis 14 April 2022.

BACA JUGA:Ada Fire Hydrant System, Kenapa Api Cepat Membesar di Tunjungan Plaza Surabaya?

Meski demikian, dia meminta seluruh gereja di Kota Surabaya untuk membantu melakukan pengamanan menjelang peribadatan hari suci tersebut.

Dimulai dari akses masuk menuju gereja, hingga jumlah jemaat yang dipastikan menghadiri ibadah Jumat Agung maupun Paskah.

”Ada baiknya tidak semua pintu masuk gereja dibuka. Serta, ikut membantu melakukan penjagaan saat jemaat masuk kedalam gereja,” ujar Eddy.

Dia memastikan, jemaat yang hendak beribadah ke gereja tidak perlu khawatir. Pihaknya berupaya menjaga keamanan warga Kota Surabaya dalam menjalankan perayaan hari keagamaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: