Gawat! Virus Cacar Monyet Ada Dalam Sperma, WHO Paparkan Faktanya
Setelah menyebar di berbagai negara di mana wilayah Eropa menjadi yang terbanyak, cacar monyet masuk Indonesia.--Pixabay/geralt
Wabah virus cacar monyet ini telah memicu kekhawatiran dunia karena sebelumnya virus ini jarang terlihat di luar Afrika.
BACA JUGA:752 Kilogram Ganja Kering Diamankan, Kurir Terima Rp 15 Juta Sekali Jalan
BACA JUGA:Jokowi Dikabarkan Akan Bertemu Putin di Moskow Akhir Bulan Ini, Isu Apa yang Dibahas?
Sebagian besar kasus yang terjadi di wilayah Eropa tidak ada hubungannya dengan perjalanan ke benua Afrika.
Saat virus cacar monyet ini mulai menyebar, WHO telah merekomendasikan vaksinasi yang ditargetkan terhadap masyarakat yang melakukan kontak dekat, termasuk petugas kesehatan.
Dari peringatan tersebut lemaga terkait telah mulai untuk mengumpulkan stok vaksin dalam menghadapi virus ini.
BACA JUGA:WHO Bakal Putuskan Cacar Monyet Sebagai Darurat Kesehatan Global
BACA JUGA:Ledakan Tewaskan Satu Warga dan Rusak 2 Rumah di Banyumas
"Saya meminta kepada pemerintah untuk mengatasi virus cacar monyet tanpa mengulangi kesalahan pandemi Covid-19 dan menjaga kesetaraan sebagai inti dari semua yang kita lakukan,” kata Hans Kluge selaku Regional Director for Europe WHO.
WHO tengah mengadakan pertemuan untuk para ahli dalam menentukan apakah wabah virus cacar monyet akan diumumkan sebagai kondisi darurat kesehatan global.
Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan, akan segera mengadakan pertemuan bersama komite darurat pada 23 Juni.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
