Cuaca Ekstrem Setahun Telah Berlalu, Nelayan di Pantai Selatan Cianjur Kembali Melaut

Cuaca Ekstrem Setahun Telah Berlalu, Nelayan di Pantai Selatan Cianjur Kembali Melaut

Ilustrasi/Nelayan-Pixabay-

Ia senang karena bisa kembali ke laut karena sejatinya aktivitas melaut itu merupakan berkah yang sangat berarti baginya.

BACA JUGA: Presiden Jokowi Minta Harga Pupuk Naik Jadi Perhatian

“Baru beberapa hari ini nelayan di Pantai Selatan kembali melaut karena cuaca mulai bersahabat meski tidak sampai ke laut lepas. Untuk penghasilan sekali melaut lumayan tinggi dari 70 sampai 100 kilogram, lumayan kami bisa menutupi hutang selama tidak melaut,” kata Cacu

Menurutnya, ratusan nelayan saat ini sudah kembali berangkat ke tengah laut karena sudah terlalu lama menganggur dan tidak memiliki penghasilan.

Sejak masuknya bulan puasa, cuaca mulai bersahabat dan gelombang tidak terlalu tinggi, sehingga ratusan perahu kembali berlabuh di lautan.

Cucu mengatakan bahwa selama 2021, nelayan lebih banyak menganggur akibat cuaca ekstrem hingga pada awal 2022.

Selain itu, pembatasan-pembatasan yang sempat diberlakukan juga membuat nelayan semakin sulit, namun saat ini mereka dapat bernafas kembali karena harga ikan juga mengalami kenaikan.

“Harga ikan bervariatif mulai Rp40.000 sampai Rp60.000 per kilogram untuk jenis ikan layur kuning, untuk kakap dan kerapu ada yang sampai Rp70 ribu per kilogram, dari yang biasanya hanya Rp 50-60 ribu per kilogram. Kami juga berharap TPI kembali diaktifkan kembali,” ucap Cacu membeberkan.(JabarEkspres)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: