Mengenal Kecanggihan T50i Golde Eagle, Pesawat Tempur Berjuluk 'Baby Falcon' yang Jatuh di Blora
Mengenal kecanggihan pesawat tempur T50i Golden Eagle yang jatuh di Blora-TNI AU-
Meski begitu, bobot pesawat tersebut tak mengurangi kemampuan pesawat yang dapat menanjak hingga ketinggian maksimal di atas 55.000 kaki (16,76 km) dari permukaan bumi.
T50i dilengkapi radar udara dan mampu mengubah misi, dari jet latih, langsung menjadi misi semua operasi.
Seperti disinggung tadi, pesawat ini dapat menyerang dari udara ke udara, atau dari udara ke darat, baik siang maupun malam hari, dalam segala kondisi cuaca.
Menurut para pilot pesawa tempur, T50i Golden Eagle menyamai kompetitor utamanya, Yakovlev Yak-130 Mitten (Rusia), Aermacchi M-346 (Italia), atau L-159 buatan Ceko.
BACA JUGA:Kecelakaan Maut Truk Pertamina di Cibubur, Petisi Tutup Lampu Merah CBD Mengemuka
Pesawat latih tempur itu juga bisa dilengkapi peralatan tempur dan radar.
Konfigurasi tambahan itu disebut dapat membantu pesawat menjalankan peran sebagai pesawat tempur yang ditempatkan di garis depan.
Jika merasa bingung, tampilan T50i Golden Eagle memang mirip seperti pesawat temput F-16.
Terdapat perbedaan, yakni dua lubang masuk jet T50i Golden Eagle berada di bawah sayap, bukan di perut layaknya F-16.
BACA JUGA:Pulang Haji, Mahfud MD Positif Covid-19, Langsung Lakukan Ini
Selain itu, ada kemiripan selainnya yaitu bubble canopy, wing dan fuselage di antara kedua pesawat tempur tersebut. Sehingga banyak pihak yang menyebut kalau T50i Golden Eagle dengan sebutan 'Baby Falcon' dari F-16.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: