Jokowi Dibisiki Bamsoet Soal Pembangunan Sirkut, Tak Diduga Jawabannya Begini
PUAN Maharani bersama Anies Baswedan, Bambang Soesatyo, Listyo Sigit Prabowo, dan Hary Tanoesoedibjo -Dok-
JAKARTA, DISWAY.ID - Presiden RI Joko Widodo mengisyaratkan memberikan restu jika ada investor yang berniat membangun sirkuit di Ibu Kota Nusantara (IKN) di masa mendatang. Hal itu disampaikan Jokowi dalam sambutannya pada acara bertajuk "Ibu Kota Nusantara: Sejarah Baru Peradaban Baru" yang berlangsung di Djakarta Theater, Jakarta, Selasa 18 Oktober 2022 malam.
Kepala Negara mengatakan jumlah awal penduduk di IKN diperkirakan 60.000 kepala keluarga. Jumlah itu jika dikalikan jumlah anggota keluarga yang ada akan sangat besar dan sudah menjadi suatu kota. Pemerintah sudah memulai pembangunan di IKN, mulai dari bendungan, infrastruktur jalan hingga pembangunan untuk kebutuhan pekerja IKN. Jokowi mengundang semua investor dari dalam dan luar negeri untuk berinvestasi di IKN.
Jokowi juga mengungkapkan hasil bisikan Ketua MPR Bambang Soesatyo (Bamsoet). "Ini Pak Ketua MPR (Bambang Soesatyo) juga kaya raya. Mau bikin sirkuit. Tadi bisik-bisik di dekat saya, Pak boleh saya bikin sirkuit?' Kenapa tidak?" ucap Jokowi.
BACA JUGA:Kocak, Jokowi Diajak Foto Bareng Wartawan, Sebelum Masuk Hitungan Ketiga Bilang...
"Tadi sudah disampaikan oleh Kepala Otorita, rumah sakit tidak hanya satu tapi sudah ada komitmen tujuh. Sekolah sudah ada (komitmen) sembilan," ujar Jokowi.
Presiden Jokowi mengatakan IKN akan menjadi showcase atau ajang pamer transformasi peradaban Indonesia. Ada 80 persen sumber energi IKN akan mengandalkan energi baru dan terbarukan, dan 80 persen transportasi umum di Nusantara akan berkonsep nirawak dan juga tanpa sopir.
IKN akan menjadi kota pintar berbasis hutan. Mayoritas lahan IKN atau 70 persen adalah kawasan hijau. Pemerintah telah menyiapkan pusat persemaian di IKN dengan luas 16 hektare, dan embung tujuh hektare, agar IKN memiliki kawasan hutan hujan tropis.
“Kita hargai di sana pejalan kaki dan yang suka naik sepeda. Jarak tempuh ada dalam 10 menit. Inilah showcase transformasi Indonesia, showcase perubahan peradaban Indonesia. Ini yang digunakan untuk menghijaukan Kalimantan, supaya bapak ibu ingat saya dari (Fakultas) Kehutanan,” kata Jokowi lagi.
BACA JUGA:Jokowi Blak-blakan Akui Kanjuruhan Bakal Diruntuhkan, Dibeberkan Usai Presiden FIFA Datang
Terkait budaya kerja di IKN, Jokowi menjelaskan, Pemerintah ingin membangun sistem kerja produktif. Layanan Pemerintah untuk masyarakat akan mengandalkan aplikasi.
“Akta lahir, akta nikah paperless. Jadi Nusantara adalah masa depan Indonesia bisa terwujud dengan upaya bersama,” kata Jokowi.
Jokowi menyatakan bahwa pemindahan ibu kota dari DKI Jakarta ke Nusantara di Kalimantan Timur (Kaltim) tidak akan hanya menjadi pemindahan gedung kementerian atau pun Istana Presiden dan Wakil Presiden, namun menciptakan budaya kerja dan pola pikir baru.
Jokowi meyakini bahwa bangsa Indonesia akan bisa merayakan Hari Ulang Tahun Ke-79 Kemerdekaan RI di IKN pada 17 Agustus 2024.
BACA JUGA:Jokowi Pastikan Piala Dunia U-20 Akan Berjalan Profesional
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: