Jawara di MotoGP Mandalika, Oliveira: Kami Tak Mau Kuat di Tiga atau Cuma Empat Kali Musim Ini
Miguel Oliveira jadi rider MotoGP pertama yang menang perdana di Sirkuit Mandalika tiga tahun lalu-MotoGP-
BACA JUGA:Lima Ribu Ekor Sapi Lokal Bakal Didistribusikan Selama Ramadhan-Lebaran
Setelah menyalip pembalap pabrikan Ducati itu, Oliveira dapat memainkan ritme balapan dan berhasil membuat gap dengan rombongan belakang.
Beruntungnya lagi, balapan berlangsung hanya 20 laps dari 27 laps, dipangkas 5 laps karena alasan kondisi suhu trek pada awalnya.
Sebelum sirkuit Mandalika diguyur hujan, suhu trek berada di level paling tinggi, sehingga membuat Michelin pemasok merekomendasikan jumlah dikurangi.
Namun akhirnya hujan turun, dan memastikan pengunaan ban khusus untuk trek basah.
BACA JUGA:MotoGP Indonesia 2022 Pakai Pawang Hujan, Deddy Corbuzier: Kenapa Nggak Ada Pawang Gempa Ya
"Untungnya, saya membuat awal yang bagus dan setelah itu saya sedikit mengikuti Jack Miller dan bisa lebih memahaminya.
"Setelah itu, ya perkara soal bagaimana membangun gap dan mengendalikan balapan.
"Jika balapannya tujuh lap lagi, saya tak tahu, karena Fabio Quartararo tiba-tiba muncul dengan cukup kuat," urai Oliveira.
Peluang KTM Juara Dunia MotoGP
Oliveira tak bisa memungkiri bahwa target KTM adalah meraih juara dunia.
BACA JUGA:Tegas! Ukraina Menolak Serahkan Mariupol ke Rusia
Namun Oliveira mengaku tak ingin sesumbar, karena MotoGP 2022 baru berjalan dua seri.
Sejak tahun 2020 lalu, pembalap yang juga seorang Dokter Gigi ini telah meraih empat kemenangan di MotoGP.
Musim ini, sejak di Qatar lalu, KTM tak disangka-sangka memberi kejutan dan berhasil meraih podium dengan Brad Binder di posisi kedua.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: