PROJO Konferda di Seluruh Indonesia, Bahas Dukungan Capres-Cawapres 2024

PROJO Konferda di Seluruh Indonesia, Bahas Dukungan Capres-Cawapres 2024

Ketua Umum Organisasi Relawan Projo, Budi Arie Setiawan saat konferensi pers di Kantor DPP Projo, Jakarta Selatan-Intan Afrida Rafni-

JAKARTA, DISWAY.ID - DPP PROJO terus menggerakkan mesin politik menjelang Pilpres 2024 setelah Musyawarah Rakyat (Musra) Indonesia.

Ormas PROJO akan memulai konferensi daerah (konferda) di setidaknya 30 kepengurusan provinsi di seluruh Indonesia. Konferda PROJO dijadwalkan selama dua bulan pada Juni-Juli 2023.

"Sekarang saatnya menggerakkan organisasi lebih kencang. Konferda ini kegiatan PROJO dalam menata mesin politik menghadapi Pilpres 2024,“ kata Bendahara Umum PROJO Panel Barus dalam siaran pers pada Jumat, 16 Juni 2023.

BACA JUGA:PPP Segera Rapimnas, Bahas Tugas Sandiaga Uno

Panel, yang juga sempat menjadi Ketua Panitia Nasional Musra Indonesia, mengatakan bahwa Konferda PROJO akan dimulai di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, pada Minggu, 18 Juni 2023.

Lebih lanjut, Konferda tersebut akan dilanjutkan di beberapa daerah, yaitu di Manado, Sulawesi Utara; Kota Padang, Sumatra Barat; Bandung, Jawa Barat; Lombok, Nusa Tenggara Barat; Denpasar, Bali; dan seterusnya.

"Setelah konferda, kami akan mengadakan Rakernas VI PROJO pada September yang akan datang. Di mana tempatnya, kami akan umumkan nanti," tambahnya. 

Adapun rangkaian Konferda tersebut, tambah Panel, akan dilakukan dengan dua tujuan, yakni konsolidasi organisasi dan sikap serta strategi politik.

BACA JUGA:Cak Imin Minta Caleg PKB Fokus Rebut Hati dan Suara Rakyat

Secara organisasi, Konferda PROJO dilakukan untuk penataan organisasi provinsi dan kabupaten/kota, sekaligus menyiapkan mesin pemenangan dalam Pilpres 2024. 

Kemudian secara politik, pengurus PROJO daerah akan membahas tantangan zaman yang akan dihadapi bangsa ke depan lalu merumuskan agenda penjuangan rakyat serta menentukan Capres-Cawapres 2024 yang akan didukung.

Panel memastikan pembahasan dalam konferda tidak lepas dari hasil penjaringan suara rakyat dalam Musra Indonesia. Setiap kepengurusan di daerah juga akan mengajukan satu pasangan capres-cawapres berdasarkan pembahasan simulasi dalam Konferda PROJO.

"Capres dan cawapres usulan konferda PROJO akan menjadi pembahasan menarik dalam Rakernas VI PROJO nanti," pungkasnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads