Rocky Gerung Sebut Butet Kartaredjasa 'Dipesan' Buat Jadi Pemuja Jokowi: Budayawan Harusnya Menuntun Aspek Kultural Bangsa

JAKARTA, DISWAY.ID - Rocky Gerung mengkritik keras budayawan Butet Kartaredjasa karena melontarkan monolog di acara peringatan Bulan Bung Karno dari PDIP pada Sabtu, 24 Juni 2023 lalu.

Pengamat Politik itu menilai Joko Widodo (Jokowi) menggunakan Butet sebagai bagian dari 'buzzer' untuk menjegal lawan-lawan politiknya.

Menurut Rocky Gerung, monolog Butet dilontarkan sebagai bagian dari sindiran dari bakal calon presiden NasDem, Anies Baswedan bahkan termasuk ke Prabowo Subianto.

BACA JUGA:Butet Kertaradjasa dan Cak Lontong Sukses Buat Mahfud MD 'Full Senyum'!

Maka dari itu Bung Rocky mengungkap bahwa monolog Butet merupakan bentuk bagian dari pesanan untuk merendahkan bacapres pihak lain.

Hal tersebut disampaikannya dalam sebuah video yang diunggah ke kanal YouTube Rocky Gerung Official.

"Bahkan budayawan atau seniman itu (Butet) disuruh untuk untuk jadi pemujaan Jokowi kan," kata Rocky Gerung, dikutip pada Minggu, 2 Juli 2023.

"Itu yang dikritik orang juga, bikin puisi saja harus dipesan supaya memuji-muji Jokowi atau merendahkan orang lain,” tambahnya.

BACA JUGA:Gaduh Anies Baswedan Tak Diundang di Formula E Dituding Pembunuhan Karakter, Rocky Gerung: 'Penguasa Masih Dendam'

Selain itu Rocky Gerung juga menyinggung kualitas hidup bangsa Indonesia menurun akibat dari sikap Jokowi itu sendiri.

"Bayangkan misalnya budayawan atau seniman yang seharusnya menuntun aspek kultural bangsa ini aspek artistik, justru bisa buzzer itu," paparnya.

"Buzzer-buzzer inpres termasuk budayawan-budayawan Inpres,” sambung Rocky.

Berikut ini puisi yang diucap Butet Kartaredjasa saat acara peringatan Bulan Bung Karno Sabtu, 25 Juni 2023 lalu:

BACA JUGA:Gaduh Anies Baswedan Tak Diundang di Formula E Dituding Pembunuhan Karakter, Rocky Gerung: 'Penguasa Masih Dendam'

Sumber: