Rahma Nur Pitriani, Kapten Voli yang Jadi Juara Tolak Peluru Putri SMP SAC Indonesia 2023 West Java Qualifiers

Energen Champion SAC Indonesia 2023 West Java Qualifiers diikuti oleh bibit-bibit unggul dunia olahraga. Salah satunya adalah Rahma Nur Pitriani, pemenang nomor tolak peluru putri SMP.

Ia berhasil memenangkan nomor lomba tersebut meski selama ini menggeluti olahraga voli. Rahma juga sempat menjadi kapten voli sekolahnya.

Rahma sebagai perwakilan SMPN 2 Sariwangi mengamankan posisi teratas podium dengan catatan 8,43 meter. Meski selama ini serius dalam olahraga voli, Rahma tak ingin melewatkan peluang mengembangkan bakat olahraganya di SAC Indonesia 2023.

"Sebenarnya ini juga bukan yang pertama kompetisi atletik. Dari SD beberapa kali ikut lempar turbo," katanya.

BACA JUGA: Pengprov PASI Jabar Kagum West Java Qualifiers 2023 Tembus 5.611 Peserta

Posisi kedua nomor tolak peluru putri SMP ditempati oleh Ira Ramadani. Siswi SMPN 7 Kota Sukabumi itu berhasil mencatatkan tolakan sejauh 8,06 meter.

Ira juga bukan sosok yang mendalami nomor tolak peluru. Selama ini ia rutin berlatih nomor lari jarak pendek. Demi performa maksimal di tolak peluru, Ira intens melakukan latihan beban.

Ira terdorong mengikuti SAC Indonesia setelah melihat kisah sukses salah satu pemenang National Championship yang berasal dari West Java Qualifiers.

"Saya berminat mengikuti SAC setelah melihat di Instagram, apalagi kami di Sukabumi mendengar cerita Kak Yogi dari SMAN 1 Surade yang sampai ke Australia," ungkap Ira.

BACA JUGA: West Java Qualifiers 2023 Tuntas, 48 Pelajar Siap ke National Championship

Yogi adalah pemenang nomor lari jarak pendek putra 100 meter di National Championship tahun lalu.

Posisi ketiga nomor tolak peluru direbut oleh Siti Haidaroh dari SMPN 46 Bandung. Siti berhasil mencatatkan lemparan sejauh 7,92 meter. Angka tersebut menjadi perolehan terbaik setelah tiga kali percobaan.

Energen Champion SAC Indonesia 2023 West Java Qualifiers merupakan kompetisi atletik pelajar terbesar di Indonesia yang akan diikuti oleh peserta dari sekolah-sekolah di seluruh Jawa Barat. Kompetisi diselenggarakan pada 22-24 September.

Ajang kali ini diikuti oleh 5611 pelajar dari 417 sekolah.

Sumber: