Yamada Best Buka Cabang ke-9 di Indonesia, Jual 15 Ribu Alat Elektronik

BEKASI, DISWAY.ID-- Yamada Best membuka cabang ke-9 di Indonesia, tepatnya di AEON Mall Deltamas, Cikarang, BEKASI, Jawa Barat.

Pada toko 9 ini, Yamada Best memadukan gaya laywnan pelanggan Jepang yang ramah dan teliti.

Noboru Yamada selaku Chairman dan CEO Yamada Holding mengatakan pada toko ke-9 ini menjual sebanyak 15 ribu alat elektronik yang terdiri dari peralatan rumah tangga, peralatan informasi, telepon genggam, mainan, game, dan peralatan sanitari.

BACA JUGA:BRI Optimistis Bisnis Remitansi Mampu Tumbuh Hingga 25% selama Ramadan dan Lebaran 2024

"Kami menawarkan sekitar 15 ribu item terdiri dari peralatan rumah tangga, peralatan informasi, telefon genggam, mainan, game, dan peralatan sanitari dan banyak lagi. Ini adalah skala yang bisa dibilang salah satu yang terbesar di pasar Indonesia," ujarnya saat ditemui di Cikarang, Kamis 21 Maret 2023.

Lebih lanjut, Noboru Yamada mengatakan bahwa jumlah toko Yamada Best akan diperluas hingga 30 buah di Indonesia sampai tahun 2030 mendatang.

"Rencananya, Yamada Best ingin membuka 30 cabang toko di Indonesia sampai 2030," tuturnya.

Untuk tetap bisa bersaing, Yamada Best Indonesia telah memiliki jurus tersendiri. Mereka secara masif akan melakukan ekspansi toko retail di Indonesia. Tak hanya di kota besar, tapi di sejumlah daerah pelosok di Indonesia jadi target untuk melebarkan sayap bisnis Yamada Best.   

“Strategi yang sekarang kami diterapkan adalah ingin terus berekspansi di sejumlah daerah di Indonesia dan kami harapkan toko di daerah juga bisa jadi pangsa pasar yang besar,” ungkap Yamada.

BACA JUGA:Pendaftaran Mudik Gratis 2024 Buka di Samsat dan Satpas Wilkum PMJ

Hanya saja, ketika ditanya mengenai target penjualan selama 2023, Yamada belum bisa memberikan jawaban pasti. Kembali lagi, dia mengatakan, saat ini berusaha untuk fokus melebarkan sayap bisnisnya dengan getol melakukan ekspansi.

“Untuk penjualan, secara kongkret saya belum bicara secara angka, karena kami sambil terus ekspansi dan melihat hasil aktualnya dulu,” ungkapnya. (Hasyim Ashari)

Sumber: