Airlangga Hartarto Mundur dari Ketum Golkar Demi Jaga Keutuhan Partai
Airlangga Hartarto mundur sebagai Ketum Golkar--Istimewa
Dikutip dari laman resmi Gramedia, karier Airlangga di bidang politik dimulai pada tahun 1998 saat ia pertama kali masuk ke dalam Partai Golkar.
Kemampuannya di bidang manajerial, mempengaruhi orang, dan mengatur karyawannya selama menjadi pebisnis ia terapkan pula di bidang politik, hingga pada tahun 2004 ia ditunjuk sebagai Wakil Bendahara Partai Golkar periode 2004-2009.
BACA JUGA:Berkunjung ke GIIAS 2024, Menko Airlangga Puas Mobil Listrik Dapat Respon Positif
Ia berhasil masuk ke dalam jajaran parlemen DPR RI periode 2009-2014. Sebagai anggota parlemen, Airlangga pernah menjadi anggota komisi VII DPR RI yang membidangi energi, lingkungan hidup, dan riset teknologi periode 2006-2009.
Kariernya terus meningkat hingga akhirnya berhasil menjabat Ketua Komisi VI DPR RI yang membidangi sektor perdagangan, perindustrian, koperasi, UKM, dan BUMN periode 2009-2014.
Perjalanan politiknya terus merangkak naik hingga ia dipilih sebagai Ketua Umum Partai Golkar di tahun 2017.
Kemudian, pada tahun 2019, Airlangga pun terpilih secara aklamasi oleh seluruh anggota Musyawarah Nasional Partai Golkar, dan kembali menjabat Ketua Umum.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: