Pemberian Susu Ada di Program Makan Bergizi Gratis, Apa Kata KemenPPPA?
Asisten Deputi Pemenuhan Hak Anak atas Pendidikan dan Kesehatan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) Dr.Amurwani Dwi Lestariningsih-Disway.id/Annisa Zahro-
JAKARTA, DISWAY.ID -- Program makan bergizi gratis akan turut memberikan susu kepada anak-anak yang menjadi target sasaran.
Asisten Deputi Pemenuhan Hak Anak atas Pendidikan dan Kesehatan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) Dr. Amurwani Dwi Lestariningsih, S.Sos., menilai bahwa susu juga penting untuk pertumbuhan anak.
BACA JUGA:Dukung Program Makan Bergizi Gratis, KemenPPPA Turut Dilibatkan
BACA JUGA:Sarihusada Siap Dukung Program Makan Bergizi Gratis Pemerintahan Prabowo/Gibran
"Susu penting juga ya untuk pertumbuhan anak, tapi memang harus dilihat kadar gulanya seberapa. Jadi kadar gulanya kalau bisa ya sesuai dengan aturan," kata Amurwani di Kantor KemenPPPA, Selasa, 27 Agustus 2024.
Untuk diketahui, aturan konsumsi gula pada anak usia 2-18 tahun tidak boleh lebih dari 25 gram per hari.
Oleh karena itu, ia menekankan untuk memperhatikan kandungan gula pada makanan dan minuman anak, termasuk susu.
Terlebih, sumber gula bisa ditemukan pada makanan lain yang dikonsumsi dalam satu hari.
BACA JUGA:Fix! Program Makan Bergizi Gratis Masuk RAPBN 2025, Segini Anggarannya
"Jadi yang diperlukan adalah bagaimana mengatur pola makan, termasuk pemanfaatan atau penggunaan gula, ya," tuturnya.
Dibanding dengan susu kemasan, ia pun menyarankan penggunaan susu cair yang didapatkan langsung dari susu perah.
"Kalau susu untuk anak-anak lebih baik susu cair, ya. Susu cair langsung dari sapi itu aja, kalau mau dikasih susu sapi," tandasnya.
Sedangkan apabila hendak menggunakan susu kemasan, dapat memilih susu pasteurisasi yang tetap memperhatikan kandungan gulanya.
BACA JUGA:Ratusan UMKM Tangerang Diserap Berkat Makan Bergizi Gratis
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: