PT Pos Indonesia Pastikan Operasional Berjalan Normal Usai Kebakaran Pos Bloc Jakarta

Asril menjelaskan, pihaknya menerima informasi kebakaran pada Selasa sekitar 00.43 WIB dini hari. Informasi itu dilaporkan oleh warga yang datang ke pos pemadam kebakaran di Pasar Baru.

Untuk penanganan awal, Sudin Gulkarmat Jakarta Pusat mengerahkan tiga unit mobil pemadam kebakaran (damkar) dari Pos Pasar Baru dan Masjid Istiqlal. Saat mobil damkar tiba di lokasi sekitar pukul 00.50 WIB kondisi api sudah membesar.

Setibanya di lokasi, petugas segera melakukan proses pemadaman dan melokalisir area terdampak. Pemadaman api berlangsung kurang lebih dari 30 menit.

Api berhasil dipadamkan dan proses pemadaman memasuki tahap pendinginan sekitar pukul 01.33 WIB dini hari.

"Kejadian tidak sampai mengakibatkan korban jiwa maupun luka berat. Area yang terbakar mencapai sekitar 1.000 meter persegi dengan taksiran kerugian sekitar Rp2 miliar," ujar Asril.

Terpisah, perwira piket hari ini, Mulandono menjelaskan kejadian kebakaran diketahui berasal dari salah satu bangunan kedai kopi di Pos Bloc. Tenant itu berasa di area dapur kedai.

Percikan api diketahui oleh petugas keamanan berawal dari adanya korsleting listrik di ruangan.

Kemudian, petugas yang ada di lokasi berupaya melakukan penanganan dini menggunakan alat pemadam api ringan (APAR) dan menghubungi petugas Gulkarmat.

BACA JUGA:Lahan Kosong di Kemayoran Kebakaran, Gulkarmat Terjunkan 11 Unit Kendaraan Pemadam

Sayang, kobaran api terus membesar hingga menghanguskan Masjid Al Abror yang terletak tepat bersebelahan dengan bangunan Gedung Pos Bloc.

"Hingga pagi ini petugas kami masih siagakan dan lakukan penyiaran mengantisipasi penyalaan kembali. Saat ini juga tinggal pembongkaran yang di langit-langit untuk peredam panas karena susah kalau udah kebakaran, harus dipotong, kita targetkan jam 09.00 WIB selesai," kata Mulandono. 

Sumber: