Head to Head Timnas Indonesia Vs China di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Garuda Usung Balas Dendam Sang Naga

Head to Head Timnas Indonesia Vs China di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Garuda Usung Balas Dendam Sang Naga

Rafael Struick Vs  Zhang Yuning-Istimewa-

JAKARTA, DISWAY.ID -- Timnas Indonesia mengusung balas dendam terhadap China, saat kedua tim akan bertemu di matchday keempat putaran ketiga Kualifikasi Piala Dnia 2026 Zona Asia di Stadion Qingdao, Selasa malam ini, 15 Oktober 2024 sekitar pukul 19.00 WIB.

Timnas Indonesia dan China sebelumnya pernah bertemu sebanyak 17 kali, baik itu di kualifkasi Piala Dunia maupun diturnamen lainnya.

Dalam 17 kali pertemuan tersebut, Timnas Indonesia hanya menang tiga kali, sementara China memenangkan 11 kali.

BACA JUGA:Jelang Laga Melawan Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Kiper China Dilaporkan Depresi Kebobolan 12 Gol

BACA JUGA:7 Lokasi Nobar Timnas Indonesia vs China di Bekasi, Dukung Garuda Raih Kemenangan

Kemenangan terakhir Timnas Indonesia dalam pertandingan ini terjadi pada Februari 1987, saat skuad garuda menang tipis 3-1 di Piala Raja.

Laga melawan China di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, kemenangan harga mati dan penting untuk membuat asa lolos langsung ke Piala Dunia 26.

Kemenangan atas China akan mendongkrak perolehan Timnas Indonesia yang sebelumnya hanya mengalami tiga kali imbang saat melawan Arab Saudi 1-1, Australia 0-0, dan Bahrain 2-2.

Bukan tidak mungkin saat menghadapi China, Dimas Drajad dijadikan starter oleh pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.

Dimas Drajad saat ini telah mencetak enam gol dari 15 pertandingan, harus bermain sebagai starter setelah menjadi pemain pengganti yang tidak dimainkan dalam pertandingan terakhir Timnas Indnesia.

BACA JUGA:10 Lokasi Nobar Timnas Indonesia vs China di Depok Hari ini, Yuk Kawal Skuad Garuda!

BACA JUGA:Rekap UEFA Nations League 2024/2025, Timnas Italia Pesta Gol!

Mungkin akan ada perubahan pada posisi penjaga gawang dengan Nadeo Argawinata masuk menggantikan Maarten Paes, yang kebobolan dua kali dari Bahrain dalam pertandingan terakhir Timnas Indonesia..

Sementara itu China tekad untuk mengakhiri kekalahan beruntun dan akhirnya meraup untung satu poin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: