2 Korban Kebakaran Glodok Plaza Berhasil Diidentifikasi oleh RS Polri: Dari Data Ante Mortem

JAKARTA, DISWAY.ID-- Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati, Jakarta Timur berhasil mengidentifikasi dua korban kebakaran Glodok Plaza, Jakarta Barat.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Bidang Pelayanan Kedokteran Kepolisian RS Polri Komisaris Besar Hery Wijatmoko memastikan kedua korban itu berjenis kelamin perempuan.

BACA JUGA:Jakarta Lebaran Fair 2025 Digelar di JIExpo Kemayoran 19 Maret-6 April 2025, Event Spesial Ramadan

BACA JUGA:Pemkot Kendari Kunker ke Kota Tangerang: Belajar Soal Pelayanan Percepatan PBG

"Kami hanya bisa menentukan dan mendeskripsikan bahwa itu adalah perempuan usia dewasa muda," jelas Hery di lokasi pada Rabu, 22 Jauari 2025.

Hery menyampaikan timnya mampu mengidentifikasi dua korban dari data yang diterima melalui Post Ante Mortem saat pihak keluarga membuat laporan.

"Dari data Ante Mortem kan semua wanita yg melaporkan ke kami," ujar dia.

Meskipun RS Polri telah mengidentifikasi dua korban tersebut, tetapi Hery engan membeberkan secara gamblang identitas dari jenazah itu. 

BACA JUGA:RS Kramat Jati Kembali Menerima Satu Kantong Jenazah Kebakaran Glodok Plaza

BACA JUGA:6 Korban Kebakaran Glodok Plaza Berhasil Diidentifikasi

Dikarenakan mereka mesti menunggu data yang telah diberikan kepada Balai Kesehatan Penerbangan (Balaihatpen) untuk mengetahui data para korban

"Kami tidak bisa ini siapa siapanya. Karena kalo kita antropologi tinggi badan, berat badan, itu tidak mungkin lagi. Jadi kami tetap menunggu data dari balaihatpen untuk data dental check ataupun data gigi yg bisa Kita dapatkan dari korban atau yg dilakukan sebagai korban yg pernah bekerja atau bekerja," jelas dia.

Sebelumnya, Rumah Sakit (RS) Kramat Jati, Jakarta Timur berhasil mengidentifikasi enam korban kebakaran Glodok Plaza, Jakarta Barat yang diduga berprofesi sebagai pramugari.

Kabid DVI Rodokpol Pusdokkes Mabes Polri, Kombes Pol Ahmad Fauzi menyampaikan bahwa dirinya menerima data dari timnya seusai mendapatkan informasi dari pihak keluarga.

Sumber: