Ciri-ciri Hewan Stres Dalam Perjalanan
Ilustrasi. Hewan Kucing--Pixabay
JAKARTA, DISWAY.ID-Tahukah anda, hewan peliharaan yang ikut dalam perjalanan disebut rawan stres.
Praktisi klinik Unair Triganita Intan Solikhah menjelaskan, hewan yang mengalami stres dalam perjalanan akan mengalami beberapa gejala.
"Gejalanya, yaitu diare, mual, muntah, pipis sembarangan, hingga lemas," tutur Triganita Intan Solikhah pada Senin 25 April 2022.
Triganita menyarankan pemilik peliharaan, utamanya kucing, untuk melakukan perjalanan pada malam hari.
Tujuannya, untuk menghindari kondisi panas yang membuat hewan gelisah dan tidak nyaman.
"Karena, kucing sensitif pada suhu di siang hari," ucap Triganita Intan Solikhah.
Meski malam hari, perjalanan tak bisa dilakukan dalam waktu lama. Sebab makin lama perjalanan membuat kondisi tubuh peliharaan semakin lelah dan stres.
Triganita menyarankan, pemudik harus memberikan jeda istirahat bagi pemudik maupun hewan yang dibawa. Sehingga tubuh tidak terlalu lelah.
"Solusi mengatasi stres, yaitu dengan maksimal perjalanan 2 jam. Kemudian, diistirahatkan di tempat yang nyaman," tambah Triganita Intan Solikhah.
Selain itu, imunitas sangat penting dalam menjaga daya tahan tubuh hewan peliharaan.
Jadi, pemberian vitamin dan vaksin menjadi sangat vital bagi hewan peliharaan.
"Vitamin dan vaksin sebaiknya diberikan pada hewan jauh sebelum perjalanan dilakukan. Itu untuk menghindari stres dalam perjalanan," terang Triganita Intan Solikhah.
"Berikanlah kenyamanan dan handling yang tepat pada hewan. Karena itu, pengiriman lewat kargo dapat menjadi solusi. Hewan juga dapat dikirimkan menggunakan layanan kargo khusus hewan. Baik itu lewat udara maupun darat," tambah dia.
Dosen Sikia Banyuwangi itu juga memberikan pesan kepada pemudik untuk memilih menggunakan layanan pet care.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: jawapos.com