Dirut LIB Sebut Kompetisi Punya Peranan Krusial Bagi Perkembangan Sepak Bola Indonesia

JAKARTA, DISWAY.ID - Direktur Utama (Dirut) PT Liga Indonesia Baru (LIB) atau Operator Liga 1, Ferry Paulus, sebut kualitas kompetisi punya peranan krusial dalam pengembangan pemain sepak bola.

Menurutnya, kompetisi liga akan melahirkan talenta berkualitas yang dapat diandalkan serta kompetitif.

BACA JUGA:Ferry Paulus Sebut Perlunya Pengamanan Ekstra Jelang Pertandingan Persija vs Persib!

BACA JUGA:CEO Persikabo dan Dirut LIB Dilaporkan ke Bareskrim Atas Sponsor Judi 'SBOTOP'

“Di mana pun itu, jika kita melihat kompetisi yang berjalan baik, maka itu akan menghasilkan pemain-pemain berkualitas. Semua bermula dari roda kompetisi yang sehat,” ucap Ferry di Jakarta pada Rabu, 9 April 2025.

Ferry Paulus menegaskan, PT LIB sebagai operator berkomitmen untuk terus menjalin kerja sama dengan federasi sepak bola seluruh Indonesia (PSSI), tidak hanya dalam konteks kompetisi.

Kerjasama itu dirancang untuk menyelaraskan visi mereka dalam meningkatkan kualitas pemain muda nasional.

Salah satu langkah strategis utama ini melibatkan penetapan standar kompetitif yang memotivasi klub untuk berkembang dan terlibat aktif dalam mempromosikan perkembangan anak usia dini.

BACA JUGA:LIB Segera Sanksi PSS Sleman, Ferry Paulus: Kita Tinggal Tunggu Seperti Apa Kebijakan dari PSSI

“Kesuksesan Timnas U-17 yang berlaga di Piala Asia U-17 2025 di Arab Saudi dan berhasil lolos ke Piala Dunia U-17 di Qatar adalah bukti nyata kolaborasi seluruh elemen, bukan semata-mata kontribusi PT LIB saja. Ini adalah hasil dari transformasi klub dan sinergi dengan PSSI,” jelasnya.

Sebagai fasilitator, PT LIB senantiasa berupaya menumbuhkan lingkungan kompetitif yang bercirikan standar tinggi.

Dengan demikian, pemain muda diharapkan memperoleh manfaat dari durasi pertandingan yang lebih panjang, latihan fisik yang berkualitas, dan peluang untuk pengembangan berkelanjutan.

“Sebagian besar pemain U-17 lahir dari kompetisi EPA Liga 1. Ke depan, kami akan memperluas cakupan kompetisi usia muda secara geografis dan struktural, tentunya dengan dukungan dari PSSI,” ungkap Ferry Paulus.

Ferry Paulus menekankan pentingnya kompetisi tingkat muda seperti Elite Pro Academy (EPA) sebagai basis fundamental bagi regenerasi pemain nasional.

Sumber: