Raphinha Diincar 3 Klub Besar Liga Primer, Perburuan Penyerang Barcelona Senilai Rp 1,8 Triliun Meledak

JAKARTA, DISWAY.ID -- Penyerang Barcelona Raphinha sedang diincar Arsenal, Liverpool, dan Chelsea yang sedang menjajaki kemungkinan melakukan langkah besar pada musim panas ini.

Raphinha saat ini sebagai salah satu kandidat terdepan untuk memenangkan Ballon d'Or.

Trio Liga Premier, Arsenal, Liverpool, dan Chelsea kemungkinan tersedianya pemain sayap Barcelona Raphinha di pasaran musim panas ini.

BACA JUGA:Liverpool Mendominasi Liga Inggris, Arne Slot Akan Jadi Manager Kedua dalam 35 Tahun The Reds Juara

BACA JUGA:Trent Alexander-Arnold Jadi Pahlawan Liverpool, Roy Keane: Dunia Tak Akan Kiamat Jika Hengkang dari Anfield

Menurut TBR Football,  Arsenal, Liverpool, dan Chelsea mempertimbangkan untuk mengajukan tawaran senilai 93 juta atau senilai Rp 1,82 triliun.

Kesepakatan semacam itu akan menjadi tonggak sejarah bagi Liverpool khususnya, karena klub Anfield itu belum pernah mengeluarkan uang sebanyak itu untuk seorang pemain sebelumnya.

Raphinha dikabarkan tengah mencari cara untuk mewujudkan rencana transfer musim panas ini, dengan perwakilannya dikabarkan telah menghubungi tim-tim Liga Primer untuk memberi tahu mereka tentang kemungkinan ketersediaan pemain berusia 28 tahun itu.

Arsenal, Liverpool, dan Chelsea diketahui tengah mencari tambahan penyerang sayap seperti Rapinha.

Direktur olahraga Barcelona, Deco, mengindikasikan di awal musim bahwa klub kemungkinan terbuka untuk menjual pemain internasional Brasil tersebut.

BACA JUGA:Liverpool Selangkah Lagi Juara Liga Inggris 2024-2025, Manchester United Terhindari dari Terdegradasi

BACA JUGA: Liverpool Incar Mantan Pemain Manchester United Kontroversial, The Reds Rogoh Kocek Rp 1,5 Triliun

Semenjak itu, mantan bintang Leeds United tersebut telah mencatatkan angka-angka yang membawa Raphinha ke dalam persaingan tak terduga Ballon d'Or bersama dengan pemain-pemain seperti Ousmane Dembele dari PSG dan Mohamed Salah dari Liverpool.

Keinginan Blaugrana untuk menjual pemain sayap tersebut, karena posisi keuangan klub tersebut rumit .

Sumber: