KAI Daop 1 Jakarta Dampingi Korban Kehilangan Motor di Area Parkir Stasiun Gambir

JAKARTA, DISWAY.ID -- PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi 1, membenarkan adanya kejadian pencurian sepeda motor di area parkir Stasiun Gambir pada Senin, 21 April 2025 sekitar pukul 12.15 WIB.

Dalam hal ini, pihak KAI beri pendampingan kepada korban. 

Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendri Wintoko menjelaskan bahwa laporan ini langsung direspons cepat petugas, dengan menghubungi pemilik kendaraan dan melaporkan kejadian tersebut.

Ia menjelaskan bahwa KAI Daop 1 Jakarta bersama KAI Services selaku pengelola parkir telah mendampingi korban untuk membuat laporan kehilangan dan proses hukum di Polsek Mentro Gambir.

BACA JUGA:Patung MH. Thamrin Batal Dipindahkan dan Akan Dimuseumkan, Pramono: Dibuat Lebih Besar Seizin Bang Yos serta Foke

BACA JUGA:Kejang-kejang! Sopir Angkot Tewas Mendadak di Setiabudi, Ini Penjelasan Polisi

"KAI Daop 1 Jakarta dan KAI Services menyampaikan permohonan maaf atas insiden  ini. Kami bertanggung jawab penuh dengan mendampingi pelaporan ke pihak kepolisian dan akan bertanggung jawab pada pemilik kendaraan atau korban sesuai dengan ketentuan yang berlaku," ujar Ixfan secara resmi pada Senin, 28 April 2025.

Kejadian ini, kata Ixfan menjadi perhatian serius bagi KAI dan seluruh pengelola parkir untuk memperketat pengamanan serta meningkatkan pelayanan kepada pelanggan.

Dalam hal ini, Ixfan menginstruksikan kepada seluruh pengelola parkir di stasiun wilayah Daop 1 untuk meningkatkan standar keamanan, seperti menempatakan petugas khusus di pintu masuk dan keluar area parkir.

"Memastikan pemeriksaan tiket parkir, surat-surat kendaraan, dan dokumentasi, melalui kamera saat kendaraan masuk dan keluar," kata Ixfan.

Kemudian, Ixfan meminta untuk mengoptimalkan pemantauan melalui CCTV di seluruh area parkir.

BACA JUGA:Sedang Diperbaiki, JPO dan Halte Tipar Cakung Ditutup Sementara

BACA JUGA:8 Remaja Ditangkap di Kolong Tol Buaran Indah, Diduga Terprovokasi Tawuran Lewat Medsos

Serta memberikan pendampingan proses hukum terhadap korban atas segara bentuk tindakan pencurian.

Sumber: