Aroma Qatar Curang Lagi Terkuak, FIFA Dituntut Turun Tangan, Timnas Indonesia Waspada di Round 4!

Aroma Qatar Curang Lagi Terkuak, FIFA Dituntut Turun Tangan, Timnas Indonesia Waspada di Round 4!

Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert bersama squadnya siap menghadapi laga Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.-kho/dsw/ist-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Timnas Indonesia resmi melaju ke Round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026. Tapi belum juga sepak bola dimainkan, aroma permainan curang mulai tercium!

Apalagi kalau bukan soal Qatar, negara kaya yang disebut-sebut kembali akan dapat keistimewaan, jadi tuan rumah diam-diam, meski performa tak sekuat Irak atau Uni Emirat Arab.

Pertanyaan besarnya, kenapa harus Qatar lagi? Bukankah AFC sudah punya aturan, bahwa yang jadi tuan rumah haruslah negara dengan performa terbaik di babak sebelumnya?

BACA JUGA:Ini Ternyata Peluang Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2026, Berikut Jadwal Squad Patrick Kluivert di Round 4 Kualifikasi Zona Asia!

Kalau ini dibiarkan, bukan cuma Indonesia yang dirugikan. Ini alarm keras buat semua negara Asia.

Qatar: Tim Banyak Privilege yang Sering Menang Karena "Kebetulan"?

Aroma kecurangan, tidak lepas juga dengan jejak deretan kontroversi yang melibatkan Qatar.

Antara lain saat lawan India. Gol penyama Qatar disahkan, padahal bola sudah keluar. VAR? Tidak ada.

Selanjutnya saat Qatar lawan Uzbekistan. Tambahan waktu 6 menit, tapi gol menang Qatar tercipta di menit ke-102.

Ada lagi, jejaknya saat lawan Iran. Gol kemenangan offside Qatar dibiarkan. Protes? Mental.

Kemudian, lawan Indonesia U-23. Penalti gaib, kartu merah Ivar Jenner, dan bus pemain diputar 25 menit sebelum kick-off.

Sekarang, Indonesia kemungkinan besar satu grup dengan Qatar lagi di Round 4.

FIFA Waspadai Kecurangan: Erick Thohir Punya Jalur Langsung!

Tenang, Garuda tak sendirian. Indonesia kini punya kedekatan istimewa dengan FIFA. Presiden FIFA Gianni Infantino bahkan menyebut Indonesia sebagai "tim paling seksi di Asia".

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads