Sempat Ditahan Junta Militer Myanmar, Selebgram Arnold Putra Kembali ke Tanah Air
Selebgram Arnold Putra atau AP yang sempat ditahan otoritas Myanmar telah dipulangkan dan tiba di Indonesia, Senin, 21 Juli 2025 sore-Dok. Kemhan RI-
JAKARTA, DISWAY.ID - Selebgram Arnold Putra yang sempat ditahan atas vonis 7 Tahun Penjara oleh otoritas Myanmar akhirnya dipulangkan.
Arnold dipulangkan usai negosiasi Pemerintah Indonesia dengan Otoritas Myanmar atas pelanggaran keimigrasian yang dilakukan sejak Desember 2024 lalu.
Selebgram yang hobi berpetualang dan mengenakan fashion nyentrik itu tiba di Indonesia pada Senin, 21 Juli 2025 sore.
Kepala Biro Informasi Pertahanan (Karo Infohan) sekaligus Juru Bicara Kementerian Pertahanan (Kemhan) Brigjen TNI Frega Wenas mengatakan, proses pemulangan Arnold ke tanah air berkat upaya diplomasi pertahanan untuk bantuan kemanusiaan yang dijalankan bersama mitra strategis.
"Arnold kembali ke Indonesia dan tiba di Tanah Air pada Senin, 21 Juli 2025 sore," kata Frega dalam keterangannya, Selasa, 22 Juli 2025.
Frega menambahkan, Kemhan memperoleh informasi terkait status penahanan Arnold pada 4 Juli 2025 lalu
Kemhan langsung mengambil langkah cepat dan melalui pendekatan diplomasi pertahanan untuk bantuan kemanusiaan.
Frega menyebut bahwa langkah diplomasi itu dilakukan Kemhan dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk pengusaha sekaligus adik dari Presiden RI Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo dan Sasakawa Peace Foundation (SPF) yang secara intensif membangun komunikasi dengan pemerintah Myanmar.
Menurut Frega, dukungan dari Sasakawa Peace Foundation, merupakan bentuk dari kerja sama Kemhan dengan SPF Jepang yang memang telah terjalin sejak tahun 2023 melalui program Military Personnel Exchange.
Program tersebut, kata dia, adalah sebuah inisiatif pertukaran personel militer yang bertujuan memperkuat hubungan pertahanan antarnegara.
"Melalui jalur diplomatik dan dialog intensif, proses mediasi pun dilakukan Kemhan hingga akhirnya Pemerintah Myanmar menyetujui pembebasan Arnold Putra," ujarnya.
"Pemerintah Indonesia menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pemerintah Myanmar, Bapak Hashim Djojohadikusumo, serta Sasakawa Peace Foundation melalui Mr Sohei Sasakawa dan Mr Atsushi Sunami atas dukungan dan peran aktif dalam proses penyelesaian kasus Arnold Putra," tuturnya.
Sampaikan terima kasih
Pemerintah Indonesia juga mengucapkan terima kasih dan penghargaan juga disampaikan kepada kepada seluruh pihak, baik yang terlibat langsung maupun tidak langsung, atas kontribusinya dalam proses pembebasan tersebut.
Selain itu, Frega meminta kepada Arnold untuk lebih berhati-hati dan bijak saat berada di negara lain, khususnya yang tengah menghadapi situasi konflik internal.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
